Ilmuwan Senior Kembali ke Tiongkok di Tengah Ketegangan Sino-AS
Courtesy of SCMP

Rangkuman Berita: Ilmuwan Senior Kembali ke Tiongkok di Tengah Ketegangan Sino-AS

Mengungkapkan keputusan karir mendadak Yi Shouliang dan implikasinya di tengah ketegangan Sino-AS yang meningkat.

SCMP
Dari SCMP
18 April 2025 pukul 12.03 WIB
15 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Yi Shouliang meninggalkan posisi penting di AS untuk kembali ke China di tengah ketegangan internasional.
  • Penelitian Yi di bidang teknologi energi berkelanjutan menunjukkan pentingnya inovasi dalam penangkapan karbon.
  • Keputusan Yi untuk kembali ke China mencerminkan dampak geopolitik terhadap karir ilmuwan.
Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat - Yi Shouliang, seorang ilmuwan senior, telah kembali ke Tiongkok untuk mengambil peran baru di Universitas Sichuan setelah meninggalkan posisinya di Departemen Energi AS. Keputusan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Tiongkok dan AS tahun ini.
Sebelumnya, Yi bekerja sebagai profesor tambahan di Universitas Pittsburgh selama kurang dari 12 bulan dan membubarkan usaha komersialnya di AS. Ia juga pernah menjadi ilmuwan utama dan pemimpin proyek di National Energy Technology Laboratory (NETL), di mana ia fokus pada program Air-Energi dan pengembangan teknologi untuk program CCUS.
Kepergian Yi dari AS dan perannya di NETL tidak tercatat secara resmi di situs web DOE dan NETL, meskipun ia memiliki banyak paten dan proposal proyek. Keputusan karirnya yang mendadak ini menimbulkan spekulasi di tengah ketegangan politik antara kedua negara.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Yi Shouliang?
A
Yi Shouliang adalah seorang ilmuwan senior yang baru-baru ini kembali ke China.
Q
Apa yang dilakukan Yi Shouliang di Departemen Energi?
A
Di Departemen Energi, Yi Shouliang fokus pada program penangkapan karbon dan manajemen air.
Q
Mengapa Yi Shouliang meninggalkan AS?
A
Yi Shouliang meninggalkan AS karena ketegangan yang meningkat antara China dan AS.
Q
Apa fokus penelitian Yi di NETL?
A
Fokus penelitian Yi di NETL adalah pada pengembangan membran dan material adsorpsi untuk program CCUS.
Q
Di mana Yi Shouliang akan bekerja setelah meninggalkan AS?
A
Setelah meninggalkan AS, Yi Shouliang akan bekerja di Universitas Sichuan.

Rangkuman Berita Serupa

Ilmuwan Senior Yi Shouliang Kembali ke China di Tengah Ketegangan China-ASSCMP
Sains
12 hari lalu
85 dibaca

Ilmuwan Senior Yi Shouliang Kembali ke China di Tengah Ketegangan China-AS

Kematian Mendadak Ilmuwan Top China Soroti Beban Kerja PenelitiSCMP
Teknologi
18 hari lalu
96 dibaca

Kematian Mendadak Ilmuwan Top China Soroti Beban Kerja Peneliti

Ahli EV Xu Fuguo kembali ke China setelah meninggalkan proyek senilai USRp 493.35 miliar ($30 juta)  di Jepang.SCMP
Teknologi
1 bulan lalu
51 dibaca

Ahli EV Xu Fuguo kembali ke China setelah meninggalkan proyek senilai USRp 493.35 miliar ($30 juta) di Jepang.

China-Europe rail link, Princeton nuclear physicist: SCMP’s 7 highlightsSCMP
Sains
1 bulan lalu
82 dibaca

China-Europe rail link, Princeton nuclear physicist: SCMP’s 7 highlights

Mantan insinyur Apple kembali ke China untuk mengajar tentang semikonduktor di almamaternya.SCMP
Sains
2 bulan lalu
109 dibaca

Mantan insinyur Apple kembali ke China untuk mengajar tentang semikonduktor di almamaternya.

Geofisikawan terkemuka Niu Fenglin meninggalkan AS untuk peran penting di China.SCMP
Sains
2 bulan lalu
120 dibaca

Geofisikawan terkemuka Niu Fenglin meninggalkan AS untuk peran penting di China.