Terobosan Baru: Mengurangi Emisi Semen Hingga 80% dengan Limbah Baja dan Metana
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Terobosan Baru: Mengurangi Emisi Semen Hingga 80% dengan Limbah Baja dan Metana

Mengurangi emisi karbon dalam produksi semen hingga 80 persen dengan menggunakan proses katalitik baru yang memanfaatkan limbah baja dan metana.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
30 April 2025 pukul 20.47 WIB
21 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Proses baru ini dapat mengurangi emisi CO₂ dalam produksi semen hingga 80 persen.
  • Inovasi ini memanfaatkan limbah baja dan metana, menunjukkan potensi limbah industri untuk inovasi berkelanjutan.
  • Penelitian ini memberikan solusi yang praktis dan efisien untuk tantangan dekarbonisasi dalam industri semen.
Dalian, China - Para ahli di Tiongkok telah mengembangkan proses katalitik baru yang dapat mengurangi emisi karbon dalam produksi semen hingga 80 persen. Penelitian ini dilakukan oleh Dalian Institute of Chemical Physics, bagian dari Chinese Academy of Sciences, yang memanfaatkan limbah baja dan metana. Dekomposisi kalsium karbonat, yang menyumbang sekitar 60 persen dari total emisi karbon selama produksi semen, telah menjadi tantangan signifikan sejak awal industri ini.
Tim peneliti yang dipimpin oleh Zhenggang Liu dan Rui Lu mengusulkan strategi baru yang menggunakan besi yang ada secara alami dalam bahan baku semen untuk mengembangkan sistem katalitik. Mereka menggunakan limbah baja yang terdiri dari besi, aluminium, dan seng untuk memicu reaksi ko-termal yang memecah kalsium karbonat dan menghasilkan syngas. Material katalitik ini tidak perlu dihilangkan setelah reaksi dan dapat langsung dimasukkan ke dalam klinker semen.
Proses ini menunjukkan pengurangan emisi karbon sekitar 80 persen dibandingkan dengan metode tradisional. Analisis siklus hidup menunjukkan keuntungan lingkungan yang menjanjikan jika metode ini diindustrialisasi. Penelitian ini tidak hanya menangani tantangan mendesak untuk mendekarbonisasi industri semen tetapi juga menyoroti potensi limbah industri sebagai pendorong inovasi berkelanjutan.

Rangkuman Berita Serupa

Pabrik yang menggunakan tenaga listrik di AS memproduksi ton pertama baja hijau, oksigen sebagai produk sampingan.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
59 dibaca

Pabrik yang menggunakan tenaga listrik di AS memproduksi ton pertama baja hijau, oksigen sebagai produk sampingan.

Energi angin mengubah gas limbah pabrik menjadi bahan bakar, sampo, produk sehari-hari.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
83 dibaca

Energi angin mengubah gas limbah pabrik menjadi bahan bakar, sampo, produk sehari-hari.

Stanford menemukan cara untuk membuat batu menyerap karbon 1.000 kali lebih cepat daripada alam.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
53 dibaca

Stanford menemukan cara untuk membuat batu menyerap karbon 1.000 kali lebih cepat daripada alam.

Polusi menjadi energi: Reaktor bertenaga surya mengubah CO2 menjadi bahan bakar untuk mobil dan pesawat.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
47 dibaca

Polusi menjadi energi: Reaktor bertenaga surya mengubah CO2 menjadi bahan bakar untuk mobil dan pesawat.

Bunga tembaga dengan daun solar meniru fotosintesis untuk mengubah sinar matahari menjadi bahan bakar.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
140 dibaca

Bunga tembaga dengan daun solar meniru fotosintesis untuk mengubah sinar matahari menjadi bahan bakar.

Kemurnian 90% dicapai dalam bahan bakar yang dihasilkan dari limbah rumah tangga menggunakan proses pengulangan kimia.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
109 dibaca

Kemurnian 90% dicapai dalam bahan bakar yang dihasilkan dari limbah rumah tangga menggunakan proses pengulangan kimia.