Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Australia Punya Populasi Unta Liar Terbanyak dan Dampak Lingkungannya
Courtesy of CNBCIndonesia
Sains
Iklim dan Lingkungan

Australia Punya Populasi Unta Liar Terbanyak dan Dampak Lingkungannya

Menginformasikan tentang populasi unta liar di Australia yang tumbuh pesat dan dampaknya terhadap lingkungan setempat.

02 Mei 2025, 19.20 WIB
84 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Australia memiliki populasi unta liar terbesar di dunia.
  • Pertumbuhan populasi unta liar di Australia menimbulkan masalah lingkungan yang serius.
  • Unta liar juga memberikan kontribusi positif dalam mengelola vegetasi dan risiko kebakaran.
Australia - Negara dengan populasi unta liar terbanyak ternyata bukan di Timur Tengah atau Afrika Utara, melainkan di Australia. Unta liar di Australia mulai menjadi masalah besar karena menghabiskan tumbuhan lokal dan sumber air, serta mengganggu ekosistem setempat.
Baca juga: Ular Sanca: Solusi Protein Ramah Lingkungan untuk Ketahanan Pangan Masa Depan
Unta bukan hewan asli Australia dan dibawa oleh manusia untuk membantu menggelar jalur telegraf di gurun pasir Australia. Setelah peran mereka digantikan oleh kendaraan bermotor, banyak unta yang hidup liar dan populasinya tumbuh pesat.
Populasi unta liar di Australia mulai mengundang perhatian khusus dari pemerintah setempat. Meskipun upaya penyembelihan pernah dijalankan, populasi unta tetap tinggi dan mengganggu spesies asli Australia yang kesulitan mencari sumber makanan.
--------------------
Analisis Kami: Pertumbuhan populasi unta liar di Australia menunjukkan kurangnya pengelolaan satwa invasif yang efektif dari pemerintah setempat. Jika tidak segera ditangani, masalah ekologis ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem yang parah dan merugikan keanekaragaman hayati Australia.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Jane Goodall: Populasi satwa invasif seperti unta harus dikendalikan untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan melindungi spesies asli dari kepunahan.
Prof. David Bowman: Pentingnya tindakan pengelolaan berkelanjutan terhadap unta liar agar pengaruh negatif pada sumber daya alam dan kebakaran hutan bisa diminimalisir.
--------------------
Baca juga: Penurunan Suara Paus Biru Saat Gelombang Panas Laut Mengancam Ekosistem
What's Next: Populasi unta liar di Australia kemungkinan akan terus meningkat jika tidak ada tindakan pengendalian yang efektif, yang dapat memperburuk kerusakan lingkungan dan tekanan terhadap spesies asli serta sumber daya air.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250502124342-37-630416/bukan-mesir-dan-arab-unta-paling-banyak-berkeliaran-di-tetangga-ri

Pertanyaan Terkait

Q
Di mana populasi unta liar terbanyak berada?
A
Populasi unta liar terbanyak berada di Australia.
Q
Apa masalah yang ditimbulkan oleh populasi unta liar di Australia?
A
Masalah yang ditimbulkan termasuk kerusakan terhadap tumbuhan lokal dan pengeringan sumber air.
Q
Bagaimana unta bisa sampai ke Australia?
A
Unta dibawa ke Australia oleh penduduk koloni Inggris untuk membantu membangun jalur telegraf.
Q
Apa dampak populasi unta liar terhadap ekosistem Australia?
A
Populasi unta liar menghabiskan tumbuhan lokal dan mengganggu keseimbangan ekosistem.
Q
Apa kontribusi positif unta liar di Australia?
A
Unta liar membantu membatasi peredaran rumput liar dan mengurangi potensi kebakaran lahan.

Artikel Serupa

5 Makhluk Tahan Banting di Tengah Ancaman Kiamat dan Perubahan Iklim
5 Makhluk Tahan Banting di Tengah Ancaman Kiamat dan Perubahan Iklim
Dari CNBCIndonesia
Ancaman Pemanasan Global Mencapai Titik Kritis, Butuh Tindakan Cepat Dunia
Ancaman Pemanasan Global Mencapai Titik Kritis, Butuh Tindakan Cepat Dunia
Dari CNBCIndonesia
Misteri Garis Wallace: Mengapa Spesies Asia Bisa Menjelajah ke Australia tapi Tidak Sebaliknya?
Misteri Garis Wallace: Mengapa Spesies Asia Bisa Menjelajah ke Australia tapi Tidak Sebaliknya?
Dari CNBCIndonesia
Penemuan Kembali Echidna Langka yang Dianggap Punah di Papua
Penemuan Kembali Echidna Langka yang Dianggap Punah di Papua
Dari CNBCIndonesia
Gelombang Panas Laut Asia Tenggara dan Pasifik 2024, Ancaman Besar Perubahan Iklim
Gelombang Panas Laut Asia Tenggara dan Pasifik 2024, Ancaman Besar Perubahan Iklim
Dari CNBCIndonesia
Sumba 'Dunia yang Hilang': Jejak Fosil Spesies Purba yang Memukau
Sumba 'Dunia yang Hilang': Jejak Fosil Spesies Purba yang Memukau
Dari CNBCIndonesia
Nenek Moyang T-Rex Ternyata Berasal dari Asia, Bukan Amerika
Nenek Moyang T-Rex Ternyata Berasal dari Asia, Bukan Amerika
Dari CNBCIndonesia
5 Makhluk Tahan Banting di Tengah Ancaman Kiamat dan Perubahan IklimCNBCIndonesia
Sains
5 hari lalu
22 dibaca

5 Makhluk Tahan Banting di Tengah Ancaman Kiamat dan Perubahan Iklim

Ancaman Pemanasan Global Mencapai Titik Kritis, Butuh Tindakan Cepat DuniaCNBCIndonesia
Sains
23 hari lalu
53 dibaca

Ancaman Pemanasan Global Mencapai Titik Kritis, Butuh Tindakan Cepat Dunia

Misteri Garis Wallace: Mengapa Spesies Asia Bisa Menjelajah ke Australia tapi Tidak Sebaliknya?CNBCIndonesia
Sains
1 bulan lalu
58 dibaca

Misteri Garis Wallace: Mengapa Spesies Asia Bisa Menjelajah ke Australia tapi Tidak Sebaliknya?

Penemuan Kembali Echidna Langka yang Dianggap Punah di PapuaCNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
66 dibaca

Penemuan Kembali Echidna Langka yang Dianggap Punah di Papua

Gelombang Panas Laut Asia Tenggara dan Pasifik 2024, Ancaman Besar Perubahan IklimCNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
107 dibaca

Gelombang Panas Laut Asia Tenggara dan Pasifik 2024, Ancaman Besar Perubahan Iklim

Sumba 'Dunia yang Hilang': Jejak Fosil Spesies Purba yang MemukauCNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
125 dibaca

Sumba 'Dunia yang Hilang': Jejak Fosil Spesies Purba yang Memukau

Nenek Moyang T-Rex Ternyata Berasal dari Asia, Bukan AmerikaCNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
102 dibaca

Nenek Moyang T-Rex Ternyata Berasal dari Asia, Bukan Amerika