Mengungkap Rahasia Garis Wallace: Perbedaan Spesies Antara Indonesia dan Australia
Courtesy of CNBCIndonesia

Mengungkap Rahasia Garis Wallace: Perbedaan Spesies Antara Indonesia dan Australia

Menjelaskan alasan ilmiah di balik perbedaan distribusi spesies antara Indonesia dan Australia melalui pengaruh garis Wallace, aktivitas tektonik, dan perubahan iklim yang memengaruhi kemampuan adaptasi spesies, sehingga membantu pembaca memahami dinamika biogeografi di kawasan Asia Tenggara dan Oseania.

28 Agt 2025, 13.20 WIB
254 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Garis Wallace memainkan peran penting dalam memahami distribusi spesies.
  • Aktivitas tektonik dan perubahan iklim memiliki dampak signifikan terhadap ekosistem di Indonesia dan Australia.
  • Spesies dari Asia lebih adaptif terhadap perubahan lingkungan dibandingkan spesies dari Australia.
Jakarta, Indonesia - Indonesia dan Australia berada dekat satu sama lain, namun kehidupan hewan di kedua tempat ini sangat berbeda. Hal ini disebabkan oleh garis Wallace, sebuah batas yang memisahkan fauna Asia dan Australia, yang ditemukan oleh seorang ilmuwan bernama Alfred Wallace pada tahun 1863. Garis ini menunjukkan mengapa ada perbedaan besar dalam jenis hewan yang bisa ditemukan di masing-masing wilayah.
Penelitian terbaru dari para ilmuwan Australia menggunakan model komputer untuk memahami bagaimana perubahan iklim dan aktivitas tektonik jutaan tahun lalu memengaruhi penyebaran spesies. Mereka melihat lebih dari 20 ribu spesies yang ada di kedua sisi garis Wallace untuk mengkaji berbagai faktor seperti kemampuan hewan untuk beradaptasi dan hubungan evolusi antar spesies.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa karena iklim yang lebih hangat dan lembap di wilayah Asia Tenggara, beberapa spesies dari Asia dapat menyeberangi garis Wallace dan hidup di bagian Australia atau Nusantara. Namun, spesies dari Australia yang terbiasa dengan musim dingin dan kering tidak dapat menyeberangi garis tersebut untuk hidup di Asia.
Fenomena ini terjadi karena perubahan besar sekitar 35 juta tahun lalu, saat Australia terpisah dari Antartika dan bertabrakan dengan Asia, membentuk wilayah Nusantara saat ini. Perubahan ini juga memicu terbentuknya Arus Sirkumpolar Antartika yang berperan penting dalam mengatur iklim dunia, khususnya memanaskan wilayah Asia Tenggara.
Penemuan ini membantu kita memahami bagaimana iklim dan perubahan geologi mengontrol distribusi dan evolusi spesies di bumi. Teknologi model komputer menjadi alat penting agar kita dapat meneliti biodiversitas secara lebih mendalam, yang penting untuk upaya pelestarian dan penghormatan terhadap alam di masa depan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250828124252-37-662122/alasan-ri-terbelah-dua-akhirnya-terungkap-oleh-pakar-australia

Analisis Kami

"Penemuan ini sangat menarik karena menegaskan pentingnya peran perubahan geologi dan iklim dalam pembentukan keanekaragaman hayati regional yang kita lihat sekarang. Ini menunjukkan bahwa sejarah bumi sangat berpengaruh pada ekologi saat ini, jadi studi semacam ini penting agar kita bisa memahami dan melestarikan keanekaragaman hayati dengan lebih baik."

Analisis Ahli

Alex Skeels
"Perpindahan Australia dari Antartika membuka arus laut yang berperan penting dalam mengatur iklim global, sehingga memengaruhi distribusi spesies di wilayah Asia Tenggara dan Australia."
Alfred Wallace
"Penemuan garis Wallace memberikan kerangka awal tentang biogeografi yang hingga kini jadi dasar penting dalam studi evolusi dan distribusi fauna."

Prediksi Kami

Pemahaman lebih lanjut tentang interaksi iklim dan garis Wallace dapat memicu penelitian konservasi spesies dan strategi perlindungan keanekaragaman hayati di wilayah Asia Tenggara dan Oseania yang kian penting menghadapi perubahan iklim global.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan Australia terkait garis Wallace?
A
Ilmuwan Australia menyorot perbedaan spesies di Indonesia dan Australia yang dipengaruhi oleh garis Wallace.
Q
Siapa yang memetakan garis Wallace dan kapan?
A
Garis Wallace dipetakan oleh Alfred Wallace pada tahun 1863.
Q
Apa penyebab terjadinya perbedaan spesies antara Indonesia dan Australia?
A
Perbedaan spesies terjadi karena aktivitas tektonik yang memisahkan Australia dan Antartika serta mengubah iklim.
Q
Bagaimana perubahan iklim memengaruhi spesies di kedua sisi garis Wallace?
A
Perubahan iklim membuat Semenanjung Asia Tenggara lebih hangat dan basah, memungkinkan spesies Asia untuk beradaptasi.
Q
Mengapa spesies Asia bisa menyeberangi garis Wallace tetapi tidak sebaliknya?
A
Spesies Asia bisa menyeberangi garis Wallace karena adaptasi yang lebih baik terhadap perubahan iklim dibandingkan spesies Australia.

Artikel Serupa

Misteri Garis Wallace: Mengapa Spesies Asia Bisa Menjelajah ke Australia tapi Tidak Sebaliknya?CNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
236 dibaca

Misteri Garis Wallace: Mengapa Spesies Asia Bisa Menjelajah ke Australia tapi Tidak Sebaliknya?

Penyebab Suhu Dingin Saat Musim Kemarau di Wilayah Jawa dan SekitarnyaCNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
205 dibaca

Penyebab Suhu Dingin Saat Musim Kemarau di Wilayah Jawa dan Sekitarnya

Gelombang Panas Laut Asia Tenggara dan Pasifik 2024, Ancaman Besar Perubahan IklimCNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
124 dibaca

Gelombang Panas Laut Asia Tenggara dan Pasifik 2024, Ancaman Besar Perubahan Iklim

Afrika Timur Terbelah: Kekuatan Superplume Bumi Membentuk Benua BaruCNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
13 dibaca

Afrika Timur Terbelah: Kekuatan Superplume Bumi Membentuk Benua Baru

Sumba 'Dunia yang Hilang': Jejak Fosil Spesies Purba yang MemukauCNBCIndonesia
Sains
4 bulan lalu
75 dibaca

Sumba 'Dunia yang Hilang': Jejak Fosil Spesies Purba yang Memukau

Menguak Misteri Garis Wallace: Kenapa Spesies Asia Bisa Lewat, Australia Tidak?CNBCIndonesia
Sains
5 bulan lalu
57 dibaca

Menguak Misteri Garis Wallace: Kenapa Spesies Asia Bisa Lewat, Australia Tidak?