Courtesy of InterestingEngineering
Penemuan Metode Pembalseman Unik pada Mumi Vikar Austria Berusia 300 Tahun
Mengungkap metode pengawetan mumi yang tidak biasa dan mengkonfirmasi identitas mumi tersebut.
02 Mei 2025, 20.48 WIB
84 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penemuan metode pengawetan yang tidak biasa dapat mengubah pemahaman kita tentang praktik pengawetan di masa lalu.
- Kondisi mumi yang sangat terawetkan menunjukkan potensi metode pengawetan yang mungkin lebih umum daripada yang diperkirakan.
- Analisis ilmiah yang mendalam dapat membantu mengkonfirmasi identitas dan kondisi kesehatan individu dari masa lalu.
St. Thomas am Blasenstein, Austria - Para ilmuwan Austria menemukan metode pengawetan yang aneh dan sebelumnya tidak diketahui yang digunakan pada mumi berusia berabad-abad yang ditemukan di ruang bawah tanah gereja di St. Thomas am Blasenstein. Mumi tersebut diduga adalah tubuh dari Franz Xaver Sidler von Rosenegg, seorang vikaris aristokrat yang meninggal pada tahun 1746. Metode pengawetan ini melibatkan memasukkan bahan seperti serpihan kayu, ranting kecil, kain, dan seng klorida melalui rektum.
Baca juga: Ritual Kompleks Budaya Salzmünde: Jawaban Prasejarah terhadap Krisis Lingkungan dan Sosial
Penemuan ini mengejutkan para ilmuwan karena tubuh menunjukkan sedikit tanda pembusukan internal meskipun sudah hampir 300 tahun. Analisis lebih lanjut menggunakan CT scan, autopsi fokal, penanggalan radiokarbon, dan analisis toksikologi mengungkapkan bahwa metode pengawetan ini belum pernah tercatat dalam literatur ilmiah sebelumnya. Para peneliti percaya bahwa campuran bahan lokal yang mudah didapat inilah yang membuat mumi terawetkan dengan baik.
Identitas mumi dikonfirmasi sebagai Franz Xaver Sidler von Rosenegg melalui analisis ilmiah yang melibatkan penanggalan radiokarbon dan analisis isotop diet. Data isotop juga mengungkapkan bahwa vikaris tersebut kemungkinan menikmati diet berkualitas tinggi yang kaya akan biji-bijian, produk hewani, dan ikan darat. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang praktik pengawetan tubuh di masa lalu dan membuka kemungkinan bahwa metode serupa mungkin lebih umum daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/rare-embalming-technique-preserves-austrian-mummy
[1] https://interestingengineering.com/science/rare-embalming-technique-preserves-austrian-mummy
Analisis Kami
"Penemuan metode pembalseman melalui rektum ini benar-benar membuka mata tentang kreativitas dan adaptasi teknik pelestarian pada masa lalu yang mungkin telah terlupakan. Ini juga menunjukkan pentingnya pendekatan multidisipliner agar warisan sejarah dapat dikaji secara lebih menyeluruh dan akurat."
Analisis Ahli
Andreas Nerlich
"Metode pembalseman dengan memasukkan bahan kering melalui rektum adalah teknik yang belum pernah dilaporkan sebelumnya dan menunjukkan penggunaan sumber daya lokal untuk preservasi optimal tanpa prosedur invasif klasik."
Prediksi Kami
Penemuan ini akan mendorong penelitian lebih lanjut tentang metode pembalseman tradisional yang tidak terdokumentasi dan memperkuat pemahaman praktek kuno dalam pelestarian jenazah di berbagai budaya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan Austria terkait mumi yang ditemukan di gereja?A
Ilmuwan Austria menemukan metode pengawetan yang aneh dan sebelumnya tidak dikenal pada mumi yang ditemukan di gereja.Q
Siapa mumi yang diyakini sebagai Franz Xaver Sidler von Rosenegg?A
Mumi tersebut diyakini sebagai Franz Xaver Sidler von Rosenegg, seorang vikar aristokrat yang meninggal pada tahun 1746.Q
Metode pengawetan apa yang digunakan pada mumi ini?A
Metode pengawetan yang digunakan melibatkan penyisipan bahan melalui rektum.Q
Apa yang ditemukan di dalam rongga perut mumi?A
Di dalam rongga perut mumi ditemukan campuran serutan kayu, ranting kecil, dan potongan kain.Q
Apa yang diungkapkan analisis isotop tentang diet vikar?A
Analisis isotop mengungkapkan bahwa vikar kemungkinan menikmati diet berkualitas tinggi yang kaya akan biji-bijian dan produk hewani.