Courtesy of CNBCIndonesia
Kementerian Kominfo Bekukan Layanan Verifikasi World, Tools for Humanity Cari Kepastian Izin
Menginformasikan tentang penghentian sementara layanan verifikasi World di Indonesia dan upaya Tools for Humanity untuk mematuhi regulasi yang berlaku.
05 Mei 2025, 11.30 WIB
71 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Tools for Humanity menghentikan layanan verifikasi World di Indonesia untuk mencari kejelasan izin.
- Kementerian Komunikasi dan Digital membekukan izin karena masalah pendaftaran perusahaan.
- Teknologi baru sering kali menghadapi skeptisisme, tetapi penting untuk melakukan edukasi kepada masyarakat.
Jakarta, Indonesia - Pihak pengembang World, Tools for Humanity, menghentikan sementara layanan verifikasi di Indonesia setelah Kementerian Komunikasi dan Digital membekukan izin mereka. Tools for Humanity sedang mencari kejelasan terkait persyaratan izin dan lisensi yang relevan. Mereka juga berharap dapat melanjutkan dialog dengan pemerintah untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Tools for Humanity menjelaskan bahwa teknologi baru sering kali disambut dengan skeptisisme dan kekhawatiran sebelum akhirnya diterima oleh masyarakat. Mereka mencontohkan ponsel, mobil, dan komputer yang awalnya juga mendapatkan reaksi serupa. Tools for Humanity berkomitmen untuk memperkenalkan teknologi World dengan hati-hati di Indonesia melalui diskusi mendalam dengan pemerintah dan kampanye edukatif kepada masyarakat.
Proses verifikasi World diklaim tidak menyimpan data pribadi siapa pun dan memberikan kendali penuh atas informasi kepada pengguna. Kementerian Komunikasi dan Digital sebelumnya mengumumkan pembekuan sementara Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE) layanan Worldcoin dan WorldID. Dua perusahaan yang terkait, PT. Terang Bulan Abadi dan PT. Sandina Abadi Nusantara, juga akan dipanggil untuk klarifikasi lebih lanjut.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250505104806-37-630912/aplikasi-world-buka-suara-usai-viral-dan-dibekukan-komdigi
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250505104806-37-630912/aplikasi-world-buka-suara-usai-viral-dan-dibekukan-komdigi
Analisis Kami
"Pembekuan layanan ini merupakan langkah penting agar teknologi baru seperti World dapat diperkenalkan dengan pengawasan regulasi yang ketat demi menghindari risiko penyalahgunaan data. Tools for Humanity sudah menunjukkan sikap yang bertanggung jawab dengan menghentikan secara sukarela layanan mereka sambil mencari kepastian izin, tetapi pemerintah juga harus memperjelas regulasi agar inovasi tidak terhambat."
Analisis Ahli
Ahmad Ramli, Ahli Hukum Teknologi Informasi
"Pembekuan izin ini mencerminkan kebutuhan mendesak untuk memperkuat regulasi PSE di Indonesia agar inovasi teknologi tidak berjalan tanpa kendali, terutama terkait data pribadi."
Dr. Sinta Dewi, Pakar Keamanan Siber
"Penekanan Tools for Humanity pada tidak menyimpan data pribadi adalah langkah positif, namun transparansi dan audit independen tetap penting untuk menjaga kepercayaan publik."
Prediksi Kami
Dalam waktu dekat, dialog antara Tools for Humanity dan pemerintah Indonesia akan berlanjut dan memungkinkan regulasi yang lebih jelas untuk layanan verifikasi digital berbasis AI, sehingga layanan World dapat kembali beroperasi dengan kepatuhan penuh di Indonesia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan layanan verifikasi World di Indonesia?A
Layanan verifikasi World di Indonesia telah dihentikan sementara oleh Tools for Humanity.Q
Siapa yang mengembangkan protokol World?A
Protokol World dikembangkan oleh Tools for Humanity.Q
Mengapa Kementerian Komunikasi dan Digital membekukan izin World?A
Kementerian Komunikasi dan Digital membekukan izin karena PT. Terang Bulan Abadi belum terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik.Q
Apa yang dilakukan Tools for Humanity terkait pembekuan izin?A
Tools for Humanity menghentikan layanan secara sukarela dan mencari kejelasan terkait persyaratan izin.Q
Bagaimana proses verifikasi yang ditawarkan oleh World?A
Proses verifikasi yang ditawarkan oleh World tidak menyimpan data pribadi pengguna dan memberikan kendali penuh kepada mereka.