Trump Ancam Tarif 25% untuk Apple Jika iPhone Tak Diproduksi di AS
Courtesy of CNBCIndonesia

Trump Ancam Tarif 25% untuk Apple Jika iPhone Tak Diproduksi di AS

Memaksa Apple dan pabrikan lain agar memindahkan produksi iPhone ke Amerika Serikat dengan ancaman tarif guna mengembangkan manufaktur lokal dan lapangan pekerjaan bagi warga AS.

26 Mei 2025, 13.35 WIB
108 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Donald Trump ingin memindahkan manufaktur iPhone ke AS untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
  • Apple sedang berinvestasi di negara lain seperti India untuk diversifikasi manufaktur.
  • Penerapan tarif dapat berdampak negatif pada konsumen AS dengan meningkatkan harga iPhone.
Jakarta, Indonesia - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mendesak Apple untuk memindahkan produksi iPhone ke negaranya. Jika tidak, Apple akan dikenakan tarif 25% pada penjualan iPhone di AS. Hal ini merupakan bagian dari upaya Trump untuk mengembangkan industri manufaktur lokal dan menciptakan lapangan kerja bagi warga AS.
Mayoritas produksi iPhone saat ini berada di China, namun Apple sudah mencoba memindahkan sebagian pabriknya ke India, Thailand, dan Vietnam. Walaupun begitu, Trump tidak puas dan menginginkan produksi berada di AS agar mendorong ekonomi dalam negeri.
Trump berdiskusi langsung dengan CEO Apple, Tim Cook, yang menyatakan bahwa Apple belum siap memproduksi di AS karena teknologi manufaktur robotik yang presisi belum tersedia. Pemerintah AS ingin produksi menggunakan automasi sehingga dapat mempekerjakan tenaga teknisi dan ahli mekanik.
Untuk memaksa Apple, Trump dapat menggunakan Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional (IEEPA) yang memberi kekuatan presiden mengenakan tarif setelah menyatakan keadaan darurat. Namun, kebijakan tarif khusus hanya untuk Apple dapat menciptakan ketidakadilan bagi pabrikan lain dan melemahkan tujuan membawa manufaktur ke AS.
Para analis dan ahli sepakat bahwa memindahkan produksi iPhone ke AS sangat sulit dan memakan waktu lama, bahkan harga iPhone bisa melonjak drastis hingga mencapai USRp 57.56 ribu ($3.500) . Selain itu, tarif juga berisiko meningkatkan beban biaya bagi konsumen AS dan memperumit rantai pasokan Apple.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang didesak oleh Donald Trump kepada Apple?
A
Donald Trump mendesak Apple untuk memindahkan manufaktur iPhone ke AS.
Q
Mengapa tarif 25% diterapkan pada iPhone yang dijual di AS?
A
Tarif 25% diterapkan untuk memaksa perusahaan seperti Apple memproduksi di AS sebagai bagian dari upaya menciptakan lapangan pekerjaan.
Q
Apa langkah yang diambil Apple untuk diversifikasi manufaktur?
A
Apple telah berupaya melakukan diversifikasi manufaktur ke negara lain seperti India, Thailand, dan Vietnam.
Q
Mengapa Tim Cook menolak untuk memindahkan manufaktur ke AS?
A
Tim Cook menyatakan bahwa Apple tidak dapat membangun manufaktur di AS karena kekurangan teknologi yang diperlukan.
Q
Apa dampak dari tarif yang diusulkan terhadap konsumen di AS?
A
Tarif yang diusulkan dapat meningkatkan biaya bagi konsumen dan mempersulit rantai pasokan Apple.

Artikel Serupa

Tantangan Berat Apple Hadapi 2025 di Tengah Tekanan Produksi dan Persaingan AICNBCIndonesia
Bisnis
22 hari lalu
97 dibaca

Tantangan Berat Apple Hadapi 2025 di Tengah Tekanan Produksi dan Persaingan AI

Trump Ancam Tarif 25% ke Apple jika iPhone Tak Buat di AS, Pasar Keuangan TerpukulCNBCIndonesia
Finansial
22 hari lalu
70 dibaca

Trump Ancam Tarif 25% ke Apple jika iPhone Tak Buat di AS, Pasar Keuangan Terpukul

Mengapa Memindahkan Produksi iPhone ke AS Sulit dan Mahal untuk AppleCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
109 dibaca

Mengapa Memindahkan Produksi iPhone ke AS Sulit dan Mahal untuk Apple

Dampak Perang Tarif AS-China: Saham Apple Anjlok dan Strategi BaruCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
116 dibaca

Dampak Perang Tarif AS-China: Saham Apple Anjlok dan Strategi Baru

Tantangan Produksi iPhone di AS: Kebijakan Tarif Trump dan Realitas ManufakturCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
76 dibaca

Tantangan Produksi iPhone di AS: Kebijakan Tarif Trump dan Realitas Manufaktur

Tantangan Apple Memindahkan Produksi iPhone dan Mac ke Amerika SerikatCNBCIndonesia
Bisnis
2 bulan lalu
98 dibaca

Tantangan Apple Memindahkan Produksi iPhone dan Mac ke Amerika Serikat