Sarah Franklin Tegaskan Pentingnya Keseimbangan Manusia dan AI di Perusahaan
Courtesy of TechCrunch

Sarah Franklin Tegaskan Pentingnya Keseimbangan Manusia dan AI di Perusahaan

Menekankan pentingnya menyeimbangkan penggunaan AI dengan peran manusia dalam perusahaan demi menjaga kepercayaan, transparansi, dan tanggung jawab serta memastikan AI berfungsi sebagai alat bantu, bukan pengganti manusia.

06 Jun 2025, 23.30 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Keseimbangan antara manusia dan AI sangat penting untuk keberhasilan perusahaan.
  • Transparansi dan akuntabilitas diperlukan dalam penerapan teknologi AI.
  • Kepercayaan adalah komponen kunci dalam hubungan antara perusahaan dan pelanggan.
London, United Kingdom - Sarah Franklin, CEO dari perusahaan perangkat lunak kinerja karyawan Lattice, mengungkapkan bahwa kata favoritnya adalah 'keseimbangan,' terutama dalam penerapan kecerdasan buatan di perusahaan. Ia menekankan bahwa perusahaan harus menemukan keseimbangan antara penggunaan AI dan mempertahankan peran manusia.
Di acara SXSW London, Franklin berbicara tentang bagaimana beberapa perusahaan ingin mengganti pekerja manusia secara penuh dengan AI untuk menghemat biaya, tetapi hal ini tidak selalu menguntungkan pelanggan dan bisa merusak kepercayaan yang sangat penting bagi perusahaan.
Menurut Franklin, penting bagi perusahaan untuk menempatkan manusia dan konsumen sebagai prioritas utama, bukan AI itu sendiri. Transparansi dalam penggunaan AI serta akuntabilitas manusia menjadi syarat penting agar hubungan antara manusia dan AI tetap sehat dan bisa dipercaya.
Lattice sendiri telah mengembangkan agen AI yang membantu para karyawan dengan memberikan wawasan proaktif dalam pertemuan satu lawan satu, serta menyediakan platform agar klien bisa membuat agen AI khusus sesuai kebutuhan mereka, dengan pengawasan manusia sebagai hal yang wajib.
Akhirnya, Franklin menegaskan bahwa perusahaan yang memahami pentingnya mengutamakan manusia dan menjaga kepercayaan akan menjadi pemenang dalam era revolusi AI ini. Ia mengingatkan bahwa koneksi manusia tidak dapat digantikan oleh teknologi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi fokus utama Sarah Franklin dalam diskusinya tentang AI?
A
Fokus utama Sarah Franklin adalah pentingnya keseimbangan dalam mengadopsi teknologi AI sambil tetap mengutamakan karyawan.
Q
Bagaimana Lattice mengimplementasikan AI dalam layanannya?
A
Lattice mengimplementasikan AI dengan membangun agen HR AI yang memberikan wawasan proaktif dan membantu dalam pertemuan satu-satu.
Q
Mengapa kepercayaan dianggap sebagai mata uang terpenting bagi perusahaan?
A
Kepercayaan dianggap sebagai mata uang terpenting karena membangun hubungan yang baik dengan konsumen sangat penting untuk kesuksesan perusahaan.
Q
Apa yang ditekankan Franklin tentang akuntabilitas dalam penggunaan AI?
A
Franklin menekankan bahwa manusia harus memiliki pengawasan terhadap teknologi AI untuk memastikan akuntabilitas.
Q
Apa yang menjadi kunci keberhasilan perusahaan di era AI menurut Franklin?
A
Kunci keberhasilan perusahaan di era AI adalah memahami dan mengutamakan kebutuhan manusia.

Artikel Serupa

Orang-orang Bersiap: Tantangan Membangun Tenaga Kerja yang Siap AIForbes
Teknologi
4 bulan lalu
62 dibaca

Orang-orang Bersiap: Tantangan Membangun Tenaga Kerja yang Siap AI

CTO Autodesk Raji Arasu menyerukan keberagaman dalam tim yang membangun AI.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
100 dibaca

CTO Autodesk Raji Arasu menyerukan keberagaman dalam tim yang membangun AI.

Mengapa Agen AI—Bukan ChatGPT—Akan Mendominasi Tahun 2025Forbes
Teknologi
4 bulan lalu
146 dibaca

Mengapa Agen AI—Bukan ChatGPT—Akan Mendominasi Tahun 2025

Kebangkitan Pemimpin AI: Temui SuperhumanForbes
Teknologi
5 bulan lalu
154 dibaca

Kebangkitan Pemimpin AI: Temui Superhuman

Mengatasi Masalah Kepercayaan dan Etika yang Mengganggu AIForbes
Teknologi
5 bulan lalu
221 dibaca

Mengatasi Masalah Kepercayaan dan Etika yang Mengganggu AI

Masa Depan Pekerjaan: Ketika Keahlian Manusia Bertemu Kemampuan AIForbes
Teknologi
5 bulan lalu
140 dibaca

Masa Depan Pekerjaan: Ketika Keahlian Manusia Bertemu Kemampuan AI