Pengadilan Tinggi Inggris Tegaskan Pengacara Wajib Cek Fakta AI Dalam Riset Hukum
Courtesy of TechCrunch

Pengadilan Tinggi Inggris Tegaskan Pengacara Wajib Cek Fakta AI Dalam Riset Hukum

Meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab pengacara untuk mencegah penyalahgunaan AI generatif dalam riset hukum dengan memastikan kebenaran dan keakuratan sumber yang digunakan dalam pekerjaan profesional mereka.

08 Jun 2025, 04.42 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pengacara harus berhati-hati dalam menggunakan AI dan memverifikasi informasi yang dihasilkan.
  • Penggunaan AI dalam penelitian hukum dapat berisiko jika tidak diawasi dengan baik.
  • Tanggung jawab profesional sangat penting untuk integritas sistem hukum.
London, Inggris Raya - Pengadilan Tinggi Inggris mengeluarkan peringatan penting bagi pengacara agar lebih berhati-hati menggunakan alat kecerdasan buatan seperti ChatGPT dalam pekerjaan hukum mereka.
Menurut hakim Victoria Sharp, AI generatif bisa memberikan jawaban yang kelihatan meyakinkan tetapi sebenarnya salah atau tidak akurat.
Dalam dua kasus terbaru, beberapa pengacara mengajukan kutipan hukum yang ternyata palsu atau salah, yang sebagian kemungkinan berasal dari ringkasan yang dihasilkan AI.
Pengadilan menegaskan pengacara harus memeriksa dan memastikan keakuratan riset yang memanfaatkan AI sebelum menggunakannya dalam dokumen resmi di pengadilan.
Jika pengacara gagal memenuhi kewajiban profesional ini, mereka bisa menghadapi sanksi berat dari teguran hingga tindakan hukum serius.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikatakan Hakim Victoria Sharp tentang penggunaan alat AI oleh pengacara?
A
Hakim Victoria Sharp menyatakan bahwa alat AI seperti ChatGPT tidak dapat melakukan penelitian hukum yang dapat diandalkan.
Q
Mengapa pengacara perlu memverifikasi penelitian yang dilakukan dengan AI?
A
Pengacara perlu memverifikasi penelitian yang dilakukan dengan AI untuk memastikan akurasi dan keandalan informasi yang digunakan dalam pekerjaan mereka.
Q
Apa akibat yang mungkin dihadapi pengacara yang tidak memenuhi tanggung jawab profesional mereka?
A
Pengacara yang tidak memenuhi tanggung jawab profesional mereka dapat menghadapi sanksi berat, termasuk peringatan publik, biaya, atau bahkan rujukan ke polisi.
Q
Apa tindakan yang diambil terhadap pengacara yang melanggar ketentuan ini?
A
Pengacara yang terlibat dalam kasus ini telah dirujuk atau merujuk diri mereka ke regulator profesional.
Q
Apa yang akan dilakukan Hakim Sharp terkait dengan putusannya?
A
Hakim Sharp akan meneruskan putusannya ke badan profesional seperti Bar Council dan Law Society untuk memastikan kepatuhan terhadap pedoman.

Artikel Serupa

AI 'halusinasi' dalam dokumen pengadilan menimbulkan masalah bagi pengacara.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
109 dibaca

AI 'halusinasi' dalam dokumen pengadilan menimbulkan masalah bagi pengacara.

Apa arti putusan hak cipta AI besar pertama AS bagi hukum kekayaan intelektual?TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
62 dibaca

Apa arti putusan hak cipta AI besar pertama AS bagi hukum kekayaan intelektual?

Putusan Pengadilan AS Menyoroti Praktik Pelatihan AI Secara MendalamForbes
Teknologi
4 bulan lalu
71 dibaca

Putusan Pengadilan AS Menyoroti Praktik Pelatihan AI Secara Mendalam

Thomson Reuters Menang Kasus Hak Cipta AI Besar Pertama di ASWired
Teknologi
4 bulan lalu
126 dibaca

Thomson Reuters Menang Kasus Hak Cipta AI Besar Pertama di AS

Ironi—Kesaksian Ahli AI Runtuh Karena Kutipan AI PalsuForbes
Teknologi
4 bulan lalu
181 dibaca

Ironi—Kesaksian Ahli AI Runtuh Karena Kutipan AI Palsu

Lima Cara AI Membentuk Masa Depan Hukum LitigasiForbes
Teknologi
4 bulan lalu
89 dibaca

Lima Cara AI Membentuk Masa Depan Hukum Litigasi