Hakim AS Putuskan Pelatihan AI pada Buku Berhak Cipta Adalah Fair Use Tapi Penggunaan Buku Bajakan Dilarang
Courtesy of SCMP

Hakim AS Putuskan Pelatihan AI pada Buku Berhak Cipta Adalah Fair Use Tapi Penggunaan Buku Bajakan Dilarang

Menjelaskan keputusan pengadilan yang menyatakan pelatihan AI dengan materi berhak cipta adalah fair use, tetapi penggunaan buku bajakan untuk pelatihan tetap melanggar hukum dan memerlukan proses pengadilan lebih lanjut.

25 Jun 2025, 10.50 WIB
49 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pelatihan AI menggunakan karya berhak cipta dapat dianggap sebagai 'fair use' jika transformasi signifikan.
  • Penggunaan salinan bajakan tetap ilegal dan menjadi fokus utama dalam persidangan.
  • Keputusan ini dapat memiliki dampak besar pada industri AI dan hak cipta di masa depan.
San Francisco, Amerika Serikat - Sebuah pengadilan federal di Amerika Serikat memberikan keputusan penting mengenai penggunaan karya berhak cipta oleh perusahaan AI Anthropic. Mereka memutuskan bahwa melatih chatbot dengan membaca buku berhak cipta termasuk dalam kategori fair use karena teknologi AI menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.
Hakim William Alsup menyatakan pelatihan AI mirip dengan proses belajar seorang penulis yang membaca karya lain untuk membuat tulisan baru. Hal ini menunjukkan bahwa AI tidak hanya meniru atau menggandakan karya yang ada, tetapi melakukan transformasi yang esensial.
Meski keputusan ini mendukung fair use, hakim juga menegaskan bahwa penggunaan buku bajakan untuk mengumpulkan data pelatihan adalah ilegal. Anthropic harus menghadapi sidang pengadilan terkait dengan pengunduhan buku bajakan dari perpustakaan online ilegal.
Kasus ini menjadi ujian penting bagi industri AI dan hukum hak cipta, menunjukkan bahwa teknologi AI boleh melatih modelnya menggunakan karya berhak cipta, asalkan tidak menggunakan materi yang diperoleh secara ilegal.
Perkembangan ini memperjelas batasan hukum terkait pelatihan AI dan penggunaan data, serta mengingatkan perusahaan untuk menghormati hak cipta dalam proses pengumpulan data pelatihan mereka.
Sumber: https://www.scmp.com/tech/tech-trends/article/3315727/anthropic-wins-ruling-use-copyrighted-books-train-ai-not-pirated-books?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Q
Apa keputusan hakim terkait pelatihan AI menggunakan buku berhak cipta?
A
Hakim menyatakan bahwa pelatihan AI menggunakan buku berhak cipta adalah 'fair use'.
Q
Mengapa hakim menyatakan bahwa penggunaan buku berhak cipta oleh Anthropic adalah 'fair use'?
A
Hakim menyatakan bahwa proses distilasi oleh AI dari karya-karya tertulis adalah transformasi yang signifikan.
Q
Apa yang masih harus dilakukan oleh Anthropic setelah keputusan hakim?
A
Anthropic masih harus menjalani persidangan pada bulan Desember terkait klaim pencurian karya.
Q
Apa yang menjadi masalah utama dalam kasus ini?
A
Masalah utama adalah penggunaan salinan bajakan dari buku-buku untuk melatih model AI.
Q
Siapa hakim yang mengeluarkan keputusan tersebut?
A
Hakim yang mengeluarkan keputusan tersebut adalah William Alsup.

Artikel Serupa

Hak Pelatihan AI Pakai Buku Terbitan: Putusan Pengadilan Pertama Fair Use AITechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
73 dibaca

Hak Pelatihan AI Pakai Buku Terbitan: Putusan Pengadilan Pertama Fair Use AI

Pertarungan Besar: Disney dan NBCUniversal Gugat AI Gara-Gara Pelanggaran Hak CiptaYahooFinance
Teknologi
1 bulan lalu
64 dibaca

Pertarungan Besar: Disney dan NBCUniversal Gugat AI Gara-Gara Pelanggaran Hak Cipta

Reddit Gugat Anthropic atas Penggunaan Konten Tanpa Izin untuk AITheVerge
Teknologi
1 bulan lalu
105 dibaca

Reddit Gugat Anthropic atas Penggunaan Konten Tanpa Izin untuk AI

Kesalahan Kutipan AI Claude Anthropic Picu Sengketa Hukum Hak Cipta MusikTechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
78 dibaca

Kesalahan Kutipan AI Claude Anthropic Picu Sengketa Hukum Hak Cipta Musik

Kontroversi Penggunaan E-Book untuk Melatih AI: Meta Digugat Penulis TerkenalTechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
171 dibaca

Kontroversi Penggunaan E-Book untuk Melatih AI: Meta Digugat Penulis Terkenal

Hakim mengizinkan gugatan hak cipta penulis terhadap Meta untuk dilanjutkan.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
215 dibaca

Hakim mengizinkan gugatan hak cipta penulis terhadap Meta untuk dilanjutkan.