Courtesy of SCMP
Obat Diabetes Metformin Dapat Memperlambat Kehilangan Pendengaran Karena Usia
Menemukan mekanisme di balik presbycusis dan menguji efektivitas obat metformin dalam memperlambat kehilangan pendengaran akibat penuaan.
30 Jun 2025, 17.00 WIB
54 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Metformin menunjukkan potensi dalam memperlambat kehilangan pendengaran yang terkait dengan usia.
- Penelitian ini memberikan pemahaman baru tentang pola penuaan di telinga primata.
- Temuan ini dapat membuka jalan untuk pengembangan pengobatan baru untuk presbycusis.
Beijing, China - Para peneliti dari China dan Amerika Serikat melakukan penelitian penting mengenai cara memperlambat penurunan fungsi pendengaran yang biasa terjadi pada usia tua, atau yang disebut presbycusis. Mereka menggunakan monyet crab-eating macaque sebagai model untuk mempelajari bagaimana penuaan mempengaruhi telinga bagian dalam.
Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa adanya kekurangan protein tertentu pada sel reseptor telinga menjadi penyebab utama penuaan koklea pada primata. Koklea adalah bagian telinga yang sangat penting dalam proses mendengar dan keberlangsungan sel di sini sangat mempengaruhi kemampuan pendengaran seseorang.
Menariknya, para ilmuwan berhasil memperlambat proses kehilangan pendengaran tersebut dengan pemberian obat yang biasa digunakan untuk pasien diabetes, yaitu metformin. Obat ini sekarang memiliki potensi besar untuk digunakan sebagai terapi baru dalam mengatasi presbycusis.
Penelitian ini dilakukan dengan metode sangat detil menggunakan teknologi resolusi sel tunggal, yang memungkinkan para peneliti mengamati perubahan molekuler dan seluler secara mendalam di telinga primata tersebut. Studi ini dipublikasikan di jurnal Nature Aging pada tanggal 20 Juni.
Hasil penelitian ini diharapkan tidak hanya membantu memahami penuaan pada telinga, tetapi juga membuka kemungkinan pengembangan pengobatan yang disesuaikan untuk pasien presbycusis, sehingga mengurangi risiko gangguan komunikasi dan penurunan kognitif di kalangan orang tua.--------------------
Analisis Ahli:
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3316313/age-related-hearing-loss-linked-protein-deficiency-study-finds?module=top_story&pgtype=subsection
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3316313/age-related-hearing-loss-linked-protein-deficiency-study-finds?module=top_story&pgtype=subsection
Artikel Serupa
Sains
1 bulan lalu
43 dibaca
Senayawa Alami dari Olahraga Bisa Cegah Inflamasi dan Penuaan Organ
Sains
1 bulan lalu
120 dibaca
Ilmuwan Cina Aktifkan Gen Hilang untuk Regenerasi Jaringan Telinga Tikus
Sains
1 bulan lalu
67 dibaca
Peneliti Cina Aktifkan Kembali Regenerasi Telinga Tikus dengan Asam Retinoat
Sains
3 bulan lalu
139 dibaca
Terapi Gen Baru dari Jepang untuk Mengatasi Kehilangan Pendengaran Genetik
Sains
4 bulan lalu
103 dibaca
Seberapa cepat otak Anda menua dipengaruhi oleh 64 gen ini.
Sains
6 bulan lalu
56 dibaca