Courtesy of TheVerge
Delta Air Lines Gunakan AI untuk Tentukan Harga Tiket Secara Personal
Menggambarkan bagaimana Delta Air Lines menggunakan teknologi AI untuk mengembangkan sistem harga tiket yang dipersonalisasi untuk setiap pelanggan demi meningkatkan pendapatan, sekaligus menyoroti kontroversi dan risiko etis terkait penerapan teknologi ini.
18 Jul 2025, 17.50 WIB
39 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Delta Air Lines beralih ke harga tiket dinamis menggunakan teknologi AI untuk meningkatkan pendapatan.
- Praktik penentuan harga pribadi ini menimbulkan kekhawatiran mengenai privasi dan etik dalam bisnis.
- Hasil awal dari pengujian menunjukkan bahwa penerapan harga dinamis dapat menguntungkan bagi maskapai penerbangan.
Atlanta , Amerika Serikat - Delta Air Lines kini mulai menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau AI untuk menentukan harga tiket pesawat secara dinamis bagi setiap individu pelanggan. Sistem ini akan menganalisis berbagai data real-time untuk menetapkan harga tertinggi yang dianggap sanggup dibayar oleh pelanggan tersebut pada waktu tertentu. Pendekatan ini berbeda jauh dari metode harga tiket tradisional yang biasanya statis dan sama untuk semua orang.
Sistem harga personal ini awalnya diuji pada 1 persen harga tiket mulai November lalu, dan hasilnya sangat positif bagi Delta. Saat ini, sekitar 3 persen tiket sudah menggunakan sistem AI ini, dan Delta bertujuan untuk meningkatkan penggunaan teknologi ini hingga 20 persen pada tahun ini. Mereka menganggap ini adalah perubahan besar dalam cara maskapai menentukan harga tiket di masa depan.
Teknologi ini disediakan oleh Fetcherr, perusahaan penyedia layanan berbasis AI yang juga bekerja sama dengan beberapa maskapai lain di dunia. AI berperan sebagai "super analyst" yang bekerja 24/7 untuk memproses data pelanggan dan menetapkan harga yang disesuaikan untuk setiap orang berdasarkan penerbangan dan waktu yang dipilih. Sistem ini mampu memperhitungkan berbagai faktor termasuk perilaku pembelian dan preferensi pelanggan.
Walaupun penggunaan AI ini membantu meningkatkan pendapatan Delta, ada kekhawatiran dari kalangan aktivis privasi dan beberapa politisi. Mereka menilai praktik penetapan harga berbasis AI ini dapat mengeksploitasi konsumen dengan menetapkan harga setinggi-tingginya sesuai kemampuan bayar mereka. Kritik seperti ini menyoroti masalah etika dan potensi praktik harga yang merugikan pelanggan.
Baca juga: Airbnb Luncurkan Bot AI untuk Layanan Pelanggan di AS, Kurangi Kontak dengan Agen Manusia
Delta menyadari risiko yang ada dan menegaskan bahwa penerapan teknologi ini harus dilakukan dengan pengawasan ketat agar tidak menjadi berbahaya. Proses penerapan sistem AI ini merupakan proyek multiyears yang dilakukan secara bertahap. Perusahaan juga pernah menghentikan kebijakan harga yang membedakan harga untuk pelancong solo karena reaksi negatif yang didapat sebelumnya.
Sumber: https://theverge.com/news/709556/delta-air-lines-ai-ticket-price-rollout
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu harga dinamis yang diterapkan oleh Delta Air Lines?A
Harga dinamis adalah sistem penentuan harga tiket yang menggunakan AI untuk menentukan harga yang bersifat individual bagi setiap pelanggan.Q
Siapa yang memberikan teknologi penentuan harga untuk Delta?A
Teknologi penentuan harga untuk Delta disediakan oleh perusahaan perjalanan bernama Fetcherr.Q
Apa hasil awal dari pengujian harga dinamis tersebut?A
Hasil awal dari pengujian harga dinamis menunjukkan hasil yang 'sangat menguntungkan' dan Delta berencana untuk melanjutkan penerapannya.Q
Apa kekhawatiran yang diungkapkan oleh para pengamat terkait harga dinamis?A
Kekhawatiran yang diungkapkan mencakup isu privasi dan potensi praktik harga predator yang dapat merugikan konsumen.Q
Mengapa Ruben Gallego mengkritik praktik harga ini?A
Ruben Gallego mengkritik praktik harga ini karena dianggap sebagai cara untuk 'memeras' uang dari konsumen.