Intel Pangkas Besar-Besaran Karyawan dan Proyek Demi Sesuaikan Bisnis dengan Pasar
Courtesy of TheVerge

Intel Pangkas Besar-Besaran Karyawan dan Proyek Demi Sesuaikan Bisnis dengan Pasar

Menginformasikan langkah besar Intel dalam pemotongan karyawan, pengurangan kapasitas produksi, dan restrukturisasi untuk menyesuaikan dengan permintaan pasar yang sebenarnya dan memperbaiki kinerja finansial selama masa krisis.

25 Jul 2025, 03.29 WIB
42 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Intel mengalami pemecatan besar-besaran sebagai bagian dari strategi restrukturisasi.
  • CEO baru, Lip-Bu Tan, berkomitmen untuk merampingkan operasi dan fokus pada permintaan pasar.
  • Proyek besar di Jerman dan Polandia dibatalkan, menunjukkan perubahan signifikan dalam arah perusahaan.
Jerman, Jerman; Polandia, Polandia; Costa Rica; Vietnam; Ohio, Amerika Serikat - Intel menghadapi tantangan besar dengan pemotongan karyawan sekitar 24.000 orang pada tahun 2025, yang berarti mengurangi jumlah tenaga kerjanya hampir seperempat dari total karyawan inti. Langkah ini dilakukan setelah penundaan dan penghentian proyek besar di Jerman dan Polandia, yang memperlihatkan bahwa perusahaan harus merestrukturisasi bisnisnya agar lebih efisien dan sesuai permintaan pasar.
CEO Intel, Lip-Bu Tan, mengatakan bahwa perusahaan terlalu berinvestasi dalam pembuatan pabrik tanpa memastikan permintaan yang cukup. Ia berencana agar pembangunan kapasitas produksi berjalan seiring dengan pencapaian milestone sehingga Intel tidak lagi membangun kapasitas yang tidak dibutuhkan. Ini penting untuk memulihkan kepercayaan pelanggan dan menyesuaikan strategi yang lebih realistis.
Selain pengurangan karyawan, Intel juga mengalihkan operasi perakitan dan pengujian dari Costa Rica ke Vietnam, namun sebagian besar tenaga kerja di Costa Rica tetap dipertahankan dalam bidang engineering dan korporasi. Intel juga memperlambat pembangunan fasilitas di Ohio tetapi tetap berkomitmen untuk investasi di lokasi tersebut demi masa depan bisnisnya.
Secara finansial, Intel masih merugi sebesar Rp 47.69 triliun ($2,9 miliar) pada kuartal kedua 2025 akibat restrukturisasi dan biaya PHK, meskipun pendapatan tetap stabil dibanding tahun sebelumnya. Bisnis data center, walau tumbuh kecil sekitar 4 persen, belum menunjukkan hasil maksimal meskipun ada kenaikan permintaan AI. Namun, produk chip laptop terbaru Intel tetap on track untuk diluncurkan sesuai jadwal.
CEO Tan mengambil peran langsung dalam menyetujui setiap desain chip utama untuk memastikan kualitas dan kinerja yang lebih baik, serta akan memperkenalkan kepemimpinan baru dalam divisi data center. Strategi Intel ke depan akan fokus pada solusi penuh untuk AI dengan pendekatan yang lebih terkendali dan terukur agar perusahaan dapat bangkit dari masa sulit ini.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/713388/intel-q2-2025-leave-germany-poland-costa-rica

Analisis Kami

"Langkah restrukturisasi Intel menunjukkan keseriusan Tan dalam mengatasi masalah internal dan memulihkan posisi perusahaan. Namun, fokus ketat pada pengurangan biaya dan pengendalian produksi mungkin mengorbankan inovasi jangka pendek yang krusial bagi perkembangan teknologi chip masa depan."

Analisis Ahli

Mark Liu
"Restrukturisasi Intel adalah langkah penting untuk menyinkronkan kapasitas produksi dengan permintaan pasar, menghindari kerugian besar yang pernah dialami sebelumnya."
Lisa Su
"Pengurangan tenaga kerja dan pembatalan proyek harus diimbangi dengan investasi berkelanjutan dalam riset agar tidak tertinggal dalam persaingan teknologi chip."

Prediksi Kami

Intel kemungkinan akan terus melakukan penyesuaian struktural dan fokus pada efisiensi operasional untuk bersaing di pasar chip yang semakin ketat, dengan kemungkinan peluncuran produk baru yang lebih terkontrol dan strategis.

Pertanyaan Terkait

Q
Berapa banyak karyawan yang akan dipecat oleh Intel?
A
Intel akan memecat sekitar 24,000 karyawan.
Q
Apa alasan utama di balik pemecatan ini?
A
Alasan di balik pemecatan ini adalah overinvestasi dan kebutuhan untuk merampingkan organisasi.
Q
Di negara mana Intel membatalkan proyek mega-fabs?
A
Intel membatalkan proyek mega-fabs di Jerman dan Polandia.
Q
Siapa CEO Intel yang baru?
A
CEO Intel yang baru adalah Lip-Bu Tan.
Q
Apa dampak dari pemecatan ini terhadap operasi di Costa Rica?
A
Pemecatan ini akan mengkonsolidasikan operasi di Costa Rica, tetapi beberapa karyawan masih akan tetap bekerja.

Artikel Serupa

Intel Menghentikan Bisnis Chip Mobil Demi Fokus ke Produk IntiTheVerge
Teknologi
2 bulan lalu
268 dibaca

Intel Menghentikan Bisnis Chip Mobil Demi Fokus ke Produk Inti

Intel Lakukan Restrukturisasi Besar dan Pemangkasan SDM untuk Percepat InovasiYahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
235 dibaca

Intel Lakukan Restrukturisasi Besar dan Pemangkasan SDM untuk Percepat Inovasi

Intel Potong 20% Karyawan, Berjuang Kejar Teknologi Chip AI BaruYahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
110 dibaca

Intel Potong 20% Karyawan, Berjuang Kejar Teknologi Chip AI Baru

Intel Lakukan Pemangkasan 20% Karyawan untuk Bangkitkan Inovasi TeknologiSCMP
Bisnis
4 bulan lalu
244 dibaca

Intel Lakukan Pemangkasan 20% Karyawan untuk Bangkitkan Inovasi Teknologi

CEO Intel Baru Lip-Bu Tan Berupaya Pulihkan Perusahaan Lewat Inovasi dan EfisiensiYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
67 dibaca

CEO Intel Baru Lip-Bu Tan Berupaya Pulihkan Perusahaan Lewat Inovasi dan Efisiensi

Lip-Bu Tan Pimpin Intel dengan Strategi Baru untuk Bangkit dari KrisisYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
107 dibaca

Lip-Bu Tan Pimpin Intel dengan Strategi Baru untuk Bangkit dari Krisis