Courtesy of YahooFinance

Dribbble Larang Kontak Desainer, Gleb Kuznetsov Dibanned dan Siap Bikin Platform Baru AI

Menjelaskan perubahan kebijakan Dribbble terkait monetisasi yang menyebabkan ban permanen untuk desainer populer dan dampaknya terhadap komunitas desain, sekaligus mengulas rencana Gleb Kuznetsov membuat platform pesaing dengan teknologi AI.

05 Agt 2025, 04.45 WIB

19 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Perubahan kebijakan Dribbble memicu ketidakpuasan di kalangan desainer.
Gleb Kuznetsov berencana untuk menciptakan platform baru yang lebih ramah bagi desainer.
Kebijakan baru Dribbble lebih fokus pada monetisasi daripada mendukung komunitas desain.

San Francisco, Amerika Serikat - Dribbble telah mengubah kebijakan mereka dengan melarang desainer membagikan kontak langsung ke calon klien sebelum ada pembayaran melalui platform. Kebijakan ini untuk melindungi desainer dari risiko tidak dibayar sekaligus mendukung pendapatan Dribbble lewat potongan transaksi.

Gleb Kuznetsov, desainer terkenal dan pendiri Milkinside, menjadi salah satu korban kebijakan ini setelah akunnya dihapus karena berbagi email dengan calon klien. Kuznetsov sendiri memiliki lebih dari 210 juta pengikut dan menyebut larangan itu sangat menyakitkan.

Perubahan kebijakan Dribbble menjadikan platform yang awalnya tempat inspirasi kini bertransformasi menjadi marketplace yang memaksa desainer membayar biaya atau potongan pendapatan jika ingin mendapat klien melalui platform tersebut.

Kuznetsov kini berencana membangun startup baru dengan dukungan AI untuk membantu desainer dalam proses kreatif dan meningkatkan kualitas karya tanpa tergantung pada kebijakan Dribbble. Ia menekankan tidak ingin menyaingi Dribbble secara agresif, namun lebih sebagai sumber daya baru bagi komunitas desain.

Dribbble hanya mengizinkan desainer yang terkena suspend kembali bergabung jika membeli paket iklan dengan biaya cukup tinggi, yang menimbulkan protes dari komunitas desainer. Kebijakan ini diyakini akan memicu munculnya alternatif baru dan pergeseran komunitas.

--------------------

Analisis Kami: Kebijakan baru Dribbble terlalu memaksa dan merusak ekosistem komunitas desain yang selama ini menjadi kekuatannya. Keputusan untuk mengedepankan monetisasi bisa berbalik merugikan mereka jika desainer berbakat mencari platform alternatif yang lebih fleksibel dan mendukung.

--------------------

Analisis Ahli:

Constantine Anastasakis: Menegaskan bahwa penegakan aturan ketat diperlukan untuk menjalankan model bisnis marketplace yang berkelanjutan dan tidak ada pengecualian bagi pengguna, termasuk yang populer sekalipun.

--------------------

What's Next: Dribbble kemungkinan akan menghadapi kritik lebih lanjut dan mungkin kehilangan banyak desainer berpengaruh, sementara alternatif berbasis AI yang dikembangkan oleh para desainer akan mulai bermunculan sebagai pesaing.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/top-designer-banned-dribbble-now-214518217.html