Courtesy of YahooFinance

KakaoBank Siap Terjun ke Dunia Stablecoin dengan Dukungan Kebijakan Digital Baru Korea

Menginformasikan tentang langkah KakaoBank yang akan aktif berpartisipasi dalam penerbitan dan kustodi stablecoin sesuai dengan kebijakan aset digital terbaru di Korea Selatan, serta dampaknya terhadap industri fintech dan pasar ritel di negara tersebut.

07 Agt 2025, 12.39 WIB

13 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

KakaoBank bergerak ke sektor stablecoin sebagai respons terhadap perubahan kebijakan digital aset di Korea.
Pengalaman teknis KakaoBank dalam proyek CBDC memberikan keuntungan dalam mematuhi regulasi yang diperlukan.
Minat terhadap saham Circle mencerminkan kenaikan aktivitas ritel dalam pasar stablecoin di Korea.

Seoul, Korea Selatan - KakaoBank mengumumkan rencana untuk aktif memperluas perannya dalam penerbitan dan penyimpanan stablecoin, menanggapi perkembangan kebijakan digital aset di Korea Selatan. Hal ini merupakan upaya strategis yang didukung oleh pengalamannya dalam proyek pilot CBDC yang sebelumnya dibatalkan Bank of Korea.

Bank ini telah membentuk tim khusus yang bekerja sama erat dengan unit Kakao lainnya seperti KakaoPay untuk merumuskan strategi berbasis regulasi dan teknologi terkini di sektor stablecoin. Langkah ini menunjukkan kesiapan teknis KakaoBank yang kuat, termasuk pengelolaan wallet, transaksi, dan kepatuhan terhadap aturan KYC dan AML.

Keputusan KakaoBank mengikuti penghentian proyek CBDC Bank of Korea dan disusul perubahan undang-undang yang memungkinkan penerbitan stablecoin di Korea Selatan. Ini membuka peluang baru bagi fintech dan bank untuk memimpin sektor aset digital yang tengah tumbuh pesat.

Aktivitas perdagangan saham Circle di kalangan investor ritel Korea melonjak setelah IPO perusahaan tersebut, menggambarkan minat besar masyarakat terhadap stablecoin dan ruang aset kripto yang lebih luas. Ini menandakan gelombang baru inovasi dan persaingan di pasar keuangan Korea.

KakaoBank dengan pengalaman teknis dan kepatuhan yang mapan berpotensi menjadi pelopor utama stablecoin yang sesuai dengan regulasi di Korea Selatan. Langkah ini juga diharapkan mendukung ekosistem digital lebih luas yang melibatkan berbagai pemain di dalam grup Kakao.

--------------------

Analisis Kami: Langkah KakaoBank ini menandai transisi penting dalam lanskap keuangan Korea Selatan, menunjukkan kesiapan institusi tradisional untuk beradaptasi dengan inovasi digital. Namun, keberhasilan mereka sangat bergantung pada bagaimana mereka mengelola kepatuhan regulasi yang ketat sekaligus mempertahankan kepercayaan pengguna di pasar yang masih dinamis dan penuh risiko.

--------------------

Analisis Ahli:

Don Tapscott: Penerapan stablecoin oleh lembaga finansial yang diatur seperti KakaoBank mampu mendorong adopsi massal aset digital secara lebih aman dan terjamin, memperkuat ekosistem blockchain di Asia.

Caitlin Long: Bank yang berpengalaman dalam regulasi dan compliance seperti KakaoBank adalah kunci untuk membuka potensi stablecoin yang sesuai dengan hukum lokal tanpa mengorbankan inovasi.

--------------------

What's Next: Dalam waktu dekat, KakaoBank kemungkinan akan menjadi pelaku utama dalam pasar stablecoin Korea Selatan yang diatur secara ketat, memicu persaingan fintech dan memperkuat ekosistem aset digital domestik.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/south-koreas-cbdc-plans-dead-053903461.html