Courtesy of Reuters
Kerentanan Chip Dell Ditemukan, Risiko Pencurian Data Sensitif Mengancam
Menginformasikan tentang adanya kerentanan keamanan pada chip pengaman Dell yang berpotensi membahayakan data pengguna serta menekankan pentingnya penerapan patch keamanan untuk menjaga keamanan sistem.
05 Agt 2025, 20.01 WIB
28 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kerentanan di chip keamanan Dell dapat mengancam data sensitif.
- Pembaruan keamanan telah dikeluarkan oleh Dell untuk mengatasi masalah ini.
- Pentingnya penelitian keamanan pada perangkat keras yang menangani data biometrik semakin meningkat.
Detroit, Amerika Serikat - Peneliti dari Cisco Talos menemukan kerentanan pada chip Broadcom BCM5820X yang digunakan pada lebih dari 100 model laptop Dell, terutama yang memakai sistem keamanan ControlVault. Kerentanan ini dapat memungkinkan penyerang mencuri data penting seperti password dan data biometrik.
Baca juga: Serangan Siber Berkepanjangan Terhadap Industri Semikonduktor Taiwan oleh Kelompok Terkait China
Chip ini bertugas menyimpan data sensitif dan mengelola driver serta firmware untuk fitur keamanan seperti sidik jari, smartcard, dan NFC. Kerentanan ini sangat berbahaya karena bisa memungkinkan akses berkelanjutan meskipun sistem operasi diinstal ulang.
Dell sudah merespons dengan cepat lewat serangkaian patch yang dirilis dari Maret hingga Mei dan mengeluarkan advisori pada tanggal 13 Juni. Hingga kini, tidak ada tanda bahwa kerentanan ini sudah digunakan oleh peretas di dunia nyata.
Kerentanan ini khususnya berpotensi berdampak pada sektor keamanan dan pemerintahan yang banyak menggunakan laptop Dell dengan chip ini karena kebutuhan keamanan yang tinggi. Para ahli menekankan pentingnya riset keamanan hardware yang menangani data biometrik karena serangan di level ini sangat berbahaya.
Dell mengimbau pengguna segera mengupdate perangkat mereka dengan patch keamanan terbaru dan berpindah ke versi perangkat yang masih didukung untuk memastikan keamanan tetap terjaga. Broadcom tidak memberikan komentar terkait masalah ini.
--------------------
Analisis Kami: Kerentanan ini menunjukkan bahwa keamanan perangkat keras, terutama perangkat yang menangani biometrik dan data sensitif, seringkali kurang mendapat perhatian meskipun risikonya sangat tinggi. Perusahaan harus lebih proaktif dalam mengaudit dan memperbarui firmware chip untuk mencegah potensi eksploitasi yang sulit dideteksi.
--------------------
Analisis Ahli:
Philippe Laulheret: Kerentanan ini sangat berisiko bagi industri yang membutuhkan keamanan tinggi seperti sektor pemerintahan karena melemahkan kepercayaan pada teknologi enkripsi biometrik.
Nick Biasini: Semakin meluasnya penggunaan teknologi biometrik membuka permukaan serangan baru yang harus diwaspadai lewat penelitian keamanan perangkat keras yang terus-menerus.
--------------------
What's Next: Di masa depan, kemungkinan besar akan ada peningkatan pengawasan dan penelitian keamanan pada perangkat keras yang menangani data biometrik dan sensitif, serta pengembangan metode mitigasi kerentanan chip yang lebih efektif.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/business/security-flaw-found-fixed-that-could-have-left-millions-dell-laptops-vulnerable-2025-08-05/
[1] https://www.reuters.com/business/security-flaw-found-fixed-that-could-have-left-millions-dell-laptops-vulnerable-2025-08-05/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa kerentanan yang ditemukan pada laptop Dell?A
Kerentanan pada laptop Dell dapat memungkinkan penyerang mencuri data sensitif dan tetap memiliki akses setelah instalasi sistem operasi baru.Q
Berapa banyak model laptop Dell yang terpengaruh oleh kerentanan ini?A
Lebih dari 100 model laptop Dell terpengaruh oleh kerentanan ini.Q
Siapa yang menemukan dan menganalisis kerentanan ini?A
Kerentanan ini ditemukan dan dianalisis oleh Cisco Talos, sebuah tim penelitian keamanan dari Cisco.Q
Apakah ada bukti bahwa kerentanan ini telah dieksploitasi di dunia nyata?A
Tidak ada indikasi bahwa kerentanan ini telah dieksploitasi di dunia nyata.Q
Apa yang dilakukan Dell untuk mengatasi masalah ini?A
Dell telah menerbitkan pembaruan keamanan pada bulan Maret, April, dan Mei untuk mengatasi masalah ini.