Pasangan dengan Gangguan Psikiatri Cenderung Memiliki Kondisi yang Sama
Courtesy of NatureMagazine

Pasangan dengan Gangguan Psikiatri Cenderung Memiliki Kondisi yang Sama

Mengungkap kecenderungan pasangan suami istri untuk memiliki atau berbagi gangguan psikiatri yang sama, dan menunjukkan bahwa fenomena ini konsisten lintas negara, budaya, dan generasi.

29 Agt 2025, 07.00 WIB
201 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pasangan dengan gangguan psikiatri cenderung memiliki diagnosis yang sama.
  • Pola ini konsisten di berbagai negara dan generasi.
  • Faktor genetika, lingkungan, dan stigma sosial dapat mempengaruhi kecenderungan ini.
Taipei, Taiwan; Kopenhagen, Denmark; Stockholm, Swedia - Sebuah studi besar yang melibatkan lebih dari 14,8 juta orang dari Taiwan, Denmark, dan Swedia menemukan bahwa pasangan suami istri dengan gangguan psikiatri cenderung memiliki kondisi yang sama. Penelitian ini menunjukkan bahwa kecenderungan tersebut bertahan lintas budaya dan generasi.
Para peneliti memeriksa sembilan jenis gangguan psikiatri seperti skizofrenia, bipolar, depresi, kecemasan, ADHD, autisme, OCD, gangguan penggunaan zat, dan anoreksia nervosa. Hasilnya menunjukkan pasangan lebih mungkin memiliki gangguan yang sama dibandingkan berbeda.
Fenomena ini sudah berlaku selama lebih dari 50 tahun dan tetap konsisten meskipun ada perubahan dalam cara pengobatan dan perawatan psikiatri di negara-negara tersebut. Meski begitu, ada perbedaan pola pada beberapa gangguan seperti OCD, bipolar, dan anoreksia nervosa antar negara.
Para ahli menjelaskan kemungkinan penyebabnya meliputi: ketertarikan pada orang yang memiliki pengalaman serupa, pengaruh lingkungan bersama yang membuat pasangan semakin mirip, dan stigma sosial yang membatasi pilihan pasangan bagi penderita gangguan psikiatri.
Analisis ini sangat penting karena memahami pola ini dapat membantu dalam penyusunan strategi dukungan dan pengobatan yang lebih efektif bagi pasangan dengan gangguan psikiatri, serta menciptakan kesadaran tentang faktor sosial yang berperan dalam kesehatan mental.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02772-8

Analisis Kami

"Fenomena pasangan dengan gangguan psikiatri yang serupa menunjukkan bahwa faktor sosial dan psikologis sangat berperan dalam pilihan pasangan. Ini penting untuk dipahami agar perawatan dan dukungan bisa lebih terarah dan sensitif terhadap dinamika hubungan dalam konteks gangguan mental."

Analisis Ahli

Jan Fullerton
"Stres sosial dan lingkungan bersama kemungkinan meningkatkan risiko timbulnya gangguan psikiatri pada pasangan yang sebelumnya belum terdiagnosis."

Prediksi Kami

Kecenderungan pasangan untuk berbagi gangguan psikiatri kemungkinan akan terus meningkat, terutama dengan pengaruh lingkungan dan stigma sosial yang masih kuat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa temuan utama dari studi ini?
A
Temuan utama dari studi ini adalah bahwa pasangan lebih cenderung memiliki gangguan psikiatri yang sama daripada yang berbeda.
Q
Bagaimana pasangan dengan gangguan psikiatri cenderung menikah?
A
Pasangan dengan gangguan psikiatri cenderung menikah satu sama lain, dengan kemungkinan berbagi diagnosis yang lebih tinggi.
Q
Apa yang menjadi penyebab kemungkinan pasangan berbagi gangguan psikiatri?
A
Penyebab kemungkinan pasangan berbagi gangguan psikiatri termasuk ketertarikan terhadap kesamaan, lingkungan yang sama, dan stigma sosial.
Q
Apa perbedaan pola yang ditemukan antara negara-negara dalam studi ini?
A
Perbedaan pola ditemukan antara negara-negara, seperti di Taiwan, di mana pasangan lebih cenderung berbagi OCD dibandingkan di negara Nordik.
Q
Siapa penulis studi ini dan apa peran mereka?
A
Penulis studi ini adalah Chun Chieh Fan, seorang peneliti di Laureate Institute for Brain Research, yang mengeksplorasi pola pernikahan terkait gangguan psikiatri.

Artikel Serupa

Penemuan Gen Baru Buka Jalan Pengobatan Presisi untuk OCDInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
152 dibaca

Penemuan Gen Baru Buka Jalan Pengobatan Presisi untuk OCD

Remaja dengan Gangguan Mental Lebih Lama dan Rentan Mengalami Dampak Negatif Media SosialNatureMagazine
Sains
4 bulan lalu
47 dibaca

Remaja dengan Gangguan Mental Lebih Lama dan Rentan Mengalami Dampak Negatif Media Sosial

Pemindaian Retina Bisa Jadi Kunci Deteksi Dini Skizofrenia Berbasis GenetikInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
167 dibaca

Pemindaian Retina Bisa Jadi Kunci Deteksi Dini Skizofrenia Berbasis Genetik

Peran Mikroba Usus dalam Mengurangi Kecemasan dan Menjaga Kesehatan OtakAsianScientist
Sains
5 bulan lalu
282 dibaca

Peran Mikroba Usus dalam Mengurangi Kecemasan dan Menjaga Kesehatan Otak

Kaitan Genetik Melatonin Rendah dan Gejala ADHD Membuka Jalan Perawatan BaruAsianScientist
Sains
6 bulan lalu
98 dibaca

Kaitan Genetik Melatonin Rendah dan Gejala ADHD Membuka Jalan Perawatan Baru

Tersenyum Bersama: Kunci Menilai Kebahagiaan Pasangan dalam HubunganForbes
Sains
6 bulan lalu
249 dibaca

Tersenyum Bersama: Kunci Menilai Kebahagiaan Pasangan dalam Hubungan