Courtesy of NatureMagazine

Usia Diagnosis Autisme dan Hubungannya dengan Genetik serta Kesehatan Mental

Memahami hubungan antara usia diagnosis autisme dengan profil genetik dan gangguan kesehatan mental lain agar diagnosis dan dukungan bagi penderita dapat lebih dipersonalisasi dan efektif.

01 Okt 2025, 07.00 WIB

52 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Anak yang didiagnosis autisme lebih awal cenderung mengalami tantangan sosial dan perilaku yang lebih besar.
Faktor genetik memainkan peran penting dalam perbedaan usia diagnosis autisme.
Pentingnya memahami kompleksitas autisme untuk meningkatkan diagnosis dan perawatan.

Cambridge, United Kingdom - Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa usia saat seorang anak didiagnosis dengan autisme berkaitan dengan kondisi genetik dan kemungkinan mengalami gangguan mental lain. Anak-anak yang didiagnosis sebelum usia enam biasanya sudah menunjukkan tantangan sosial dan perilaku sejak kecil, sementara diagnosis yang lebih lambat terkait dengan gangguan seperti ADHD dan depresi.

Penelitian tersebut mengungkap bahwa perbedaan genetik menjelaskan sekitar 11% dari variasi usia diagnosis autisme. Hal ini mengubah asumsi lama yang mengatakan bahwa diagnosis terlambat hanya terjadi pada anak dengan gejala autisme yang lebih ringan atau karena keterlambatan akses ke layanan kesehatan.

Para peneliti, termasuk Varun Warrier, menjelaskan bahwa meskipun ada tren rata-rata ini, setiap individu tetap unik dan diagnosis tidak bisa hanya didasarkan pada usia. Faktor sosial seperti stigma dan akses ke perawatan masih berperan besar dalam waktu diagnosis.

Temuan ini penting karena dapat mendorong penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan cara diagnosis yang lebih baik dan dukungan yang lebih personal bagi orang dengan autisme. Dengan memahami faktor genetik dan perkembangan yang berbeda, tenaga medis dapat memberikan perawatan yang lebih tepat sasaran.

Selain itu, riset ini juga menyinggung bahwa autisme adalah kondisi kompleks tanpa satu penyebab tunggal, dan genetika memainkan peranan besar. Memahami keberagaman faktor genetik dan perilaku menjadi kunci dalam membantu penderita autisme dan keluarga mereka mendapatkan pendekatan yang efektif.

Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-03180-8

Analisis Ahli

Varun Warrier

"Usia diagnosis merupakan indikator yang kompleks dan dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan, sehingga diagnosis harus dipandang secara holistik."

Elliot Tucker-Drob

"Pemahaman mendalam tentang faktor risiko autisme akan meningkatkan akurasi diagnosis dan efektivitas pendekatan pengobatan."

Natalie Sauerwald

"Genetika autisme sangat beragam, sehingga analisis mendetail dari berbagai karakteristik sangat penting untuk memahami kondisi ini."

Analisis Kami

"Pendekatan yang menggabungkan data genetik dan perilaku membuka jalan baru untuk diagnosis autisme yang lebih tepat waktu dan personal, berbeda dari pandangan tradisional yang hanya melihat gejala klinis. Namun, penting untuk diingat bahwa faktor sosial dan akses layanan juga tetap memainkan peran signifikan dalam proses diagnosis dan penanganan autisme."

Prediksi Kami

Penelitian ini akan memacu pengembangan metode diagnosis awal yang lebih akurat dan strategi intervensi yang disesuaikan berdasarkan profil genetik serta kondisi kesehatan mental individu dengan autisme.

Pertanyaan Terkait

Apa yang ditemukan dalam analisis data perilaku dan genetik terkait diagnosis autisme?

Analisis menunjukkan bahwa anak yang didiagnosis lebih awal cenderung mengalami tantangan sosial dan perilaku, sementara yang didiagnosis kemudian lebih sering mengalami ADHD dan depresi.

Bagaimana perbedaan diagnosis autisme berdasarkan usia mempengaruhi tantangan yang dialami anak?

Anak yang didiagnosis sebelum usia enam tahun lebih mungkin mengalami tantangan sosial dan perilaku, sementara yang didiagnosis kemudian mengalami tingkat kondisi kesehatan mental yang lebih tinggi.

Siapa yang menganggap pencarian faktor genetik penyebab autisme tidak membuahkan hasil?

Robert F. Kennedy Jr menganggap pencarian faktor genetik penyebab autisme sebagai hal yang tidak membuahkan hasil.

Apa yang menjadi fokus penelitian Varun Warrier?

Fokus penelitian Varun Warrier adalah untuk memahami mengapa beberapa anak didiagnosis dengan autisme pada usia muda dan yang lain lebih lambat.

Mengapa penting untuk memahami kondisi autisme lebih dalam?

Memahami kondisi autisme lebih dalam penting untuk meningkatkan diagnosis dan dukungan yang dipersonalisasi bagi individu autis.