Perbedaan Usia Diagnosis Autisme Terkait Faktor Genetik dan Risiko Kesehatan Mental
Courtesy of NatureMagazine

Perbedaan Usia Diagnosis Autisme Terkait Faktor Genetik dan Risiko Kesehatan Mental

Memahami hubungan antara usia diagnosis autisme dengan faktor genetik dan perilaku, serta implikasinya untuk diagnosis dan penanganan yang lebih personal bagi individu dengan autisme.

01 Okt 2025, 07.00 WIB
84 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Anak-anak yang didiagnosis dengan autisme lebih awal cenderung mengalami tantangan sosial dan perilaku yang lebih besar.
  • Perbedaan genetik berkontribusi pada perbedaan dalam usia diagnosis autisme.
  • Peningkatan pemahaman tentang autisme dapat membantu dalam diagnosis dan perawatan yang lebih baik.
Cambridge, United Kingdom - Penelitian terbaru mengungkap bahwa usia anak saat didiagnosis autisme memiliki kaitan dengan faktor genetik, bukan hanya karena tingkat keparahan gejala atau masalah akses layanan kesehatan. Anak-anak yang didiagnosis sebelum usia enam tahun biasanya menunjukkan tantangan sosial dan perilaku sejak bayi, sedangkan diagnosis yang lebih lama berkaitan dengan risiko tinggi gangguan seperti ADHD dan depresi.
Studi menunjukkan bahwa perbedaan dalam profil genetik menjelaskan sekitar 11 persen variasi antara diagnosis autisme dini dan terlambat. Hal ini menandai sebuah kemajuan penting dalam memahami banyak penyebab autisme yang selama ini dianggap terlalu sederhana atau disebabkan oleh faktor sosial semata.
Hasil penelitian ini berlawanan dengan asumsi umum bahwa anak yang didiagnosis lebih lama mengalami gejala yang ringan atau adanya hambatan sosial. Sebaliknya ada komponen genetik yang memengaruhi kapan diagnosis biasanya terjadi, membuat pemahaman kondisi ini menjadi lebih kompleks dan holistik.
Penemuan ini diharapkan dapat mendorong penelitian lanjutan untuk meningkatkan metode diagnosis sehingga dapat dilakukan lebih cepat dan memberikan dukungan yang lebih personifikasi kepada individu dengan autisme. Dengan mengetahui faktor genetik yang memengaruhi, pengobatan dan intervensi dapat lebih tepat sasaran.
Meski tidak ada satu penyebab tunggal autisme, pemahaman tentang kaitan genetika dan perilaku ini dapat membantu menghilangkan stigma dan memfasilitasi penerimaan sosial serta pengembangan kebijakan kesehatan yang lebih inklusif bagi mereka yang hidup dengan autisme.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-03180-8

Analisis Ahli

Varun Warrier
"Menekankan bahwa usia diagnosis autisme terkait dengan profil genetik dan bukan hanya faktor sosial, membuka jalan bagi pendekatan yang lebih ilmiah dalam memahami autisme."
Elliot Tucker-Drob
"Menyatakan bahwa pemahaman mendalam tentang risiko dan penyebab autisme akan meningkatkan kemampuan dalam mendiagnosis dan mengobati kondisi tersebut secara efektif."
Natalie Sauerwald
"Mengakui kompleksitas genetika autisme dan pentingnya data perilaku dalam mengurai beragam ciri autisme."

Analisis Kami

"Penting untuk menyadari bahwa autisme bukanlah kondisi tunggal melainkan spektrum yang kompleks dipengaruhi oleh berbagai faktor genetik dan lingkungan. Penekanan pada faktor genetik ini dapat membantu menghilangkan stigma dan memperbaiki pendekatan klinis yang selama ini kurang memperhitungkan keragaman individu."

Prediksi Kami

Penelitian di masa depan kemungkinan akan lebih memfokuskan pada pemetaan genetik yang lebih rinci untuk mendukung diagnosis dini dan intervensi yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu autisme.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan dalam analisis data perilaku dan genetik tentang autisme?
A
Analisis menunjukkan bahwa anak yang didiagnosis lebih awal dengan autisme cenderung mengalami tantangan sosial dan perilaku, sedangkan yang didiagnosis kemudian memiliki risiko lebih tinggi terhadap ADHD dan depresi.
Q
Bagaimana perbedaan genetik mempengaruhi diagnosis autisme?
A
Perbedaan genetik dapat menjelaskan sekitar 11% dari perbedaan dalam usia diagnosis autisme.
Q
Apa yang dikatakan Varun Warrier tentang perbedaan diagnosis pada anak autis?
A
Varun Warrier menjelaskan bahwa perbedaan dalam usia diagnosis tidak hanya dipengaruhi oleh faktor sosial, tetapi juga oleh perbedaan genetik dan perilaku.
Q
Siapa yang menyatakan bahwa pencarian faktor genetik autisme tidak produktif?
A
Robert F. Kennedy Jr. yang merupakan pejabat kesehatan AS menyatakan bahwa pencarian faktor genetik autisme dianggap tidak produktif.
Q
Mengapa pemahaman yang lebih baik tentang autisme penting bagi diagnosis dan perawatan?
A
Pemahaman yang lebih baik tentang autisme dapat membantu meningkatkan akurasi diagnosis dan memberikan perawatan yang lebih personal bagi individu autis.