Courtesy of InterestingEngineering
Korea Kembangkan Teknologi Penyimpanan Energi Udara Cair Pertama di Negeri
Mengembangkan solusi penyimpanan energi bersih yang dapat menyimpan surplus listrik dalam bentuk udara cair dan mengubahnya kembali menjadi listrik sesuai permintaan, sebagai alternatif yang fleksibel dan ramah lingkungan bagi penyimpanan energi berskala besar.
13 Sep 2025, 04.08 WIB
138 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Inovasi Penyimpanan Energi Udara Cair bisa menjadi solusi fleksibel untuk penyimpanan energi terbarukan.
- Korea telah mencapai kemajuan signifikan dalam teknologi penyimpanan energi bersih dengan sistem yang sepenuhnya dikembangkan secara domestik.
- Sistem ini dapat memberikan manfaat tambahan seperti pendinginan industri dan efisiensi penggunaan panas limbah.
Seoul, Republik Korea - Para peneliti di Korea Institute of Machinery and Materials (KIMM) berhasil menciptakan sistem penyimpanan energi udara cair pertama di Korea. Sistem ini menggunakan kelebihan listrik untuk mendinginkan udara hingga menjadi cair dan menyimpannya dalam tangki khusus. Saat permintaan energi meningkat, udara cair tersebut dipanaskan sehingga mengembang dan menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik kembali.
Teknologi ini memungkinkan penyimpanan energi bersih dengan kapasitas besar tanpa bergantung pada lokasi geografis tertentu. Berbeda dengan metode penyimpanan lain seperti pompa hidro atau udara terkompresi yang membutuhkan pegunungan atau gua bawah tanah, udara cair bisa disimpan hampir di mana saja. Ini membuatnya cocok untuk kota dan kawasan industri yang ingin memanfaatkan energi terbarukan secara optimal.
KIMM berhasil memproduksi hingga 10 ton udara cair per hari melalui inovasi perangkat buatan sendiri, termasuk turbo expander yang berputar sangat cepat dan cold box dengan lapisan isolasi dan vakum tinggi. Kesuksesan ini menandai langkah penting bagi Korea untuk memiliki teknologi penyimpanan energi yang mandiri dan dapat digunakan secara komersial di masa depan.
Selain keuntungan dalam penyimpanan energi, proses pendinginan udara cair juga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan industri seperti pendinginan, dan panas limbah dari pabrik dapat digunakan kembali untuk meningkatkan efisiensi. Hal ini memperlihatkan potensi teknologi ini sebagai solusi multifungsi dan ramah lingkungan dalam ekosistem energi modern.
Walau teknologi ini masih dalam tahap awal dan kapasitasnya masih kecil dibandingkan kebutuhan nasional Korea, keberhasilan KIMM membuka peluang baru dalam perlombaan global untuk mengembangkan solusi penyimpanan energi jangka panjang dan andal. Di masa depan, teknologi ini dapat membantu memperkuat jaringan energi terbarukan di seluruh dunia.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/korea-liquid-air-energy-storage-breakthrough
[1] https://interestingengineering.com/energy/korea-liquid-air-energy-storage-breakthrough
Analisis Kami
"Langkah KIMM dalam mengembangkan sistem penyimpanan energi udara cair adalah terobosan penting bagi infrastruktur energi terbarukan selain baterai tradisional. Namun, tantangan berikutnya adalah meningkatkan skala dan efisiensi ekonomis agar teknologi ini dapat bersaing di pasar global."
Analisis Ahli
Dr. Youngmin Kim (Ahli Energi Terbarukan dari KAIST)
"Pengembangan LAES oleh KIMM membuka peluang baru dalam penyimpanan energi jangka panjang yang selama ini kurang diperhatikan, terutama karena fleksibilitas lokasinya yang sangat menguntungkan."
Prediksi Kami
Teknologi penyimpanan energi udara cair akan semakin berkembang dan diimplementasikan secara luas di Korea dan negara lain, mendukung jaringan energi terbarukan yang semakin andal tanpa hambatan geografis.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang telah dikembangkan oleh peneliti di Korea Institute of Machinery and Materials?A
Peneliti di Korea Institute of Machinery and Materials telah mengembangkan sistem Penyimpanan Energi Udara Cair yang pertama di Korea.Q
Bagaimana cara kerja sistem Penyimpanan Energi Udara Cair?A
Sistem ini bekerja dengan mendinginkan udara menjadi cair dan menyimpannya, kemudian memanaskan udara untuk menggerakkan turbin dan menghasilkan listrik.Q
Apa manfaat dari teknologi Penyimpanan Energi Udara Cair?A
Teknologi ini memungkinkan penyimpanan energi yang fleksibel tanpa memerlukan lokasi geografis tertentu, serta dapat digunakan untuk pendinginan industri.Q
Siapa yang memimpin tim penelitian di KIMM?A
Tim penelitian di KIMM dipimpin oleh Dr. Jun Young Park.Q
Mengapa teknologi ini penting bagi masa depan energi di Korea?A
Teknologi ini penting karena dapat menjadi solusi penyimpanan energi yang bersih dan efisien untuk mendukung energi terbarukan di Korea.