
Apple Bangkit: Saham Naik Setelah Meluncurkan iPhone 17 dan Produk Baru
Memberikan informasi tentang kebangkitan saham Apple setelah peluncuran produk baru dan posisi Apple di pasar teknologi global serta tantangan yang dihadapi di bidang AI.
23 Sep 2025, 15.50 WIB
258 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Saham Apple mengalami kenaikan setelah peluncuran produk terbaru.
- Permintaan untuk iPhone 17 menunjukkan tren positif dengan waktu tunggu yang lebih lama.
- Apple harus meningkatkan investasi dalam teknologi AI untuk bersaing dengan perusahaan lain.
Jakarta, Indonesia - Apple berhasil menghapus kerugian tahun 2025 dengan kenaikan saham sebesar 4% setelah meluncurkan produk terbaru termasuk iPhone 17. Ini menjadi langkah penting untuk mengembalikan kepercayaan investor dan menunjukkan kekuatan merek Apple di pasar teknologi.
Kapitalisasi pasar Apple kini mencapai USRp 62.49 quadriliun ($3.800 triliun) , menjadikannya perusahaan teknologi paling bernilai ketiga di dunia, tepat di bawah Nvidia dan Microsoft. Hal ini menunjukkan kemampuan Apple untuk tetap mendominasi meski menghadapi banyak tantangan.
Peluncuran iPhone 17, khususnya model kelas menengah iPhone Air dengan harga USRp 16.43 juta ($999) , merupakan pembaruan besar dalam desain yang sudah lama dinantikan konsumen. Permintaan awal sangat tinggi, terlihat dari waktu pengiriman yang lebih lama dari generasi sebelumnya.
Pasar China sebagai salah satu pasar utama Apple juga menunjukkan tren positif dengan tingginya angka pre-order. Ini memperkuat posisi Apple dalam menghadapi persaingan ketat di wilayah Asia.
Meski mengalami kebangkitan, Apple masih tertinggal dalam bidang AI dan menunda peningkatan asisten virtual Siri hingga 2026. Beberapa fitur AI sudah diterapkan pada produk baru, tetapi investasi yang lebih besar diperlukan agar Apple tetap kompetitif di masa depan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250923112229-37-669358/apple-bangkit-dari-jurang-berkat-iphone-17-laris-manis-di-mana-mana
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250923112229-37-669358/apple-bangkit-dari-jurang-berkat-iphone-17-laris-manis-di-mana-mana
Analisis Ahli
Analis teknologi senior
"Apple perlu mempercepat integrasi AI dalam produknya agar tetap kompetitif, terutama menghadapi persaingan ketat dari Google dan Microsoft yang agresif di bidang ini."
Analisis Kami
"Pendekatan Apple yang konservatif dalam AI memang membuatnya tampak tertinggal, tetapi fokus pada inovasi produk konsumen yang berkualitas tinggi mampu menjaga kepercayaan pasar. Namun, jika Apple tidak segera meningkatkan investasi AI-nya, mereka berisiko kehilangan pangsa pasar di sektor teknologi yang berkembang cepat."
Prediksi Kami
Dengan permintaan tinggi pada produk baru, Apple akan memperkuat posisinya di pasar global pada 2025, namun ketertinggalan dalam AI bisa menyebabkan tantangan persaingan besar dari Google dan Microsoft di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kenaikan saham Apple dalam dua hari terakhir?A
Kenaikan saham Apple disebabkan oleh peluncuran lini produk terbaru, termasuk iPhone 17.Q
Produk apa saja yang diluncurkan oleh Apple baru-baru ini?A
Produk yang diluncurkan oleh Apple termasuk iPhone, Apple Watch, dan AirPods.Q
Berapa kapitalisasi pasar Apple saat ini?A
Kapitalisasi pasar Apple saat ini mencapai US$3.800 triliun.Q
Mengapa Apple tertinggal dibandingkan perusahaan teknologi besar lainnya?A
Apple tertinggal karena investasi yang relatif sedikit pada chip kecerdasan buatan dan pusat data.Q
Apa fitur AI yang disematkan dalam produk baru Apple?A
Fitur AI yang disematkan termasuk kemampuan menerjemahkan ucapan secara otomatis pada AirPods Pro 3 dan penggunaan machine learning pada Apple Watch untuk memperingatkan risiko tekanan darah tinggi.