Courtesy of InterestingEngineering
Beton Multifungsi ec3: Bangunan Biasa yang Bisa Menyimpan Listrik Masa Depan
Mengembangkan beton multifungsi yang bisa menyimpan dan melepaskan energi, sehingga infrastruktur yang ada dapat membantu penyimpanan energi terbarukan sekaligus memberikan manfaat konstruksi yang lebih luas.
03 Okt 2025, 05.18 WIB
279 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Beton ec3 dapat berfungsi sebagai penyimpan energi dan material konstruksi.
- Inovasi ini berpotensi membantu transisi ke energi terbarukan dengan mengatasi masalah penyimpanan energi.
- Pengembangan beton multifungsi dapat mengubah cara kita membangun infrastruktur dan memanfaatkan material yang sudah ada.
Sapporo , Jepang - Para peneliti dari MIT menemukan inovasi beton baru bernama ec3 yang tidak hanya berfungsi sebagai bahan bangunan tetapi juga sebagai penyimpan energi listrik. Beton ini mengandung karbon hitam ultra halus dan elektrolit yang membentuk jaringan nano pengantar listrik di dalamnya. Dengan demikian, struktur beton bisa menyimpan listrik layaknya baterai besar.
Peneliti berhasil meningkatkan densitas energi ec3 sepuluh kali lipat, sehingga hanya sekitar 5 meter kubik diperlukan untuk memenuhi kebutuhan energi rumah tangga sehari-hari, dibandingkan 45 meter kubik sebelumnya. Inovasi pencampuran elektrolit langsung ke dalam campuran beton memungkinkan pembentukan elektroda yang lebih tebal dan kuat.
Berbagai jenis elektrolit telah diuji, termasuk air laut yang memungkinkan penggunaan ec3 di proyek pesisir dan ladang angin lepas pantai. Selain itu, penggunaan elektrolit organik menghasilkan kapasitas penyimpanan listrik yang cukup untuk menjalankan peralatan rumah tangga seperti kulkas selama satu hari penuh.
Ec3 juga bisa digunakan sebagai pemanas trotoar di area bersalju seperti Sapporo, Jepang. Selain itu, struktur beton ec3 dapat memantau kesehatan bangunan secara real-time dengan menunjukkan perubahan arus listrik pada saat terjadi tekanan atau kerusakan.
Tujuan utama pengembangan ec3 adalah mendukung transisi energi terbarukan dengan menyediakan solusi penyimpanan energi yang berkelanjutan dan tidak bergantung pada bahan baku baterai langka atau berbahaya. Beton multifungsi ini membuka era baru dalam konstruksi dengan manfaat ganda sebagai struktur bangunan dan penyimpan energi.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/concrete-battery-energy-storage-mit
[1] https://interestingengineering.com/energy/concrete-battery-energy-storage-mit
Analisis Ahli
Admir Masic
"Memahami perakitan material pada tingkat nanoskopis adalah kunci untuk mendapatkan fungsionalitas baru yang luar biasa pada beton."
Damian Stefaniuk
"Penyimpanan energi adalah tantangan besar pada transisi energi terbarukan, dan ec3 bisa menjadi solusi yang efisien serta berkelanjutan."
Franz-Josef Ulm
"Ec3 menawarkan alternatif baterai yang tidak bergantung pada bahan langka dan berbahaya, sangat penting untuk masa depan energi."
James Weaver
"Menggabungkan nanosains modern dengan bahan konstruksi kuno membuka jalan baru bagi infrastruktur yang tidak hanya menopang hidup tapi juga mengalirkan energi."
Analisis Kami
"Penemuan ini menjanjikan revolusi dalam arsitektur dan penyimpanan energi yang selama ini jarang dikaitkan secara langsung. Beton multifungsi ec3 bisa menjadi cara cerdas memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada untuk peran ganda, menjawab tantangan masa depan energi dengan inovasi materi nanoteknologi yang pragmatis."
Prediksi Kami
Dalam waktu dekat, beton multifungsi seperti ec3 bisa menjadi standar baru di konstruksi kota, menggantikan baterai tradisional dan mendukung sistem energi terbarukan secara masif dan ramah lingkungan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu ec3?A
Ec3 adalah jenis beton yang dapat menyimpan dan melepaskan energi, menjadikannya sebagai sumber daya listrik.Q
Siapa yang mengembangkan beton konduktif ini?A
Beton konduktif ini dikembangkan oleh ilmuwan dari MIT.Q
Apa fungsi utama dari beton ec3?A
Fungsi utama dari beton ec3 adalah sebagai material konstruksi yang juga dapat berfungsi sebagai penyimpan energi.Q
Bagaimana cara kerja jaringan nanokonduktif di dalam ec3?A
Jaringan nanokonduktif di dalam ec3 memungkinkan elektrolit untuk meresap dan arus listrik mengalir melalui material.Q
Mengapa ec3 dianggap sebagai solusi untuk transisi energi terbarukan?A
Ec3 dianggap sebagai solusi untuk transisi energi terbarukan karena dapat menyimpan energi yang dihasilkan dari sumber terbarukan seperti tenaga surya.