Courtesy of Forbes

Bagaimana AI Mengubah Cara Layanan Keuangan pada Tahun 2026

Memberikan wawasan agar pemimpin institusi keuangan dapat mempersiapkan strategi menghadapi transformasi AI yang cepat dan berani, serta mengelola risiko yang muncul agar tetap kompetitif di masa depan.

21 Nov 2025, 21.00 WIB

21 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

AI mengubah cara lembaga keuangan beroperasi dan berinteraksi dengan konsumen.
Keberhasilan dalam memanfaatkan AI tergantung pada kemampuan untuk mengelola risiko dan membangun kepercayaan.
Bank perlu berinvestasi dalam teknologi yang mendukung otomatisasi dan pengalaman pelanggan yang lebih baik.

Amerika Serikat, Inggris, Cina - Pada tahun 2026, institusi keuangan menghadapi tantangan besar yang datang dari kemajuan kecerdasan buatan (AI) dan perubahan perilaku konsumen yang semakin mengandalkan teknologi. Saat ini, banyak orang sudah menggunakan alat AI generatif seperti ChatGPT untuk mendapatkan saran dan rekomendasi keuangan dengan mudah dan murah. Hal ini mendorong bank dan perusahaan keuangan untuk beradaptasi dengan cara yang lebih cepat dan inovatif.

Penggunaan AI dalam memberikan nasihat keuangan meningkat pesat, terutama di kalangan konsumen muda yang lebih percaya dan mau mencoba teknologi baru. Namun, bank harus tetap berhati-hati dengan aturan regulasi dan risiko kepercayaan yang masih menjadi perhatian banyak orang. Contohnya, bank seperti ABN AMRO memadukan AI dengan sistem berbasis aturan untuk menjaga kepercayaan nasabah.

Selain itu, AI juga mulai mengubah cara orang mencari dan menemukan produk keuangan. Banyak pengguna AI sudah menggunakan agen AI untuk mencari produk seperti KPR terbaik atau solusi tabungan pensiun. Hal ini menyebabkan kunjungan langsung manusia ke situs bank berkurang sekitar 20%, sementara lalu lintas dari mesin AI naik hingga 40%. Untuk itu, bank perlu menyediakan konten yang bisa dibaca mesin dan layanan yang mudah diakses AI secara real-time.

AI juga akan mengotomasi lebih dari sepertiga proses manual di dunia keuangan pada 2026, seperti pemrosesan data dan pelaporan. Bank besar kini mulai menggunakan agen AI khusus untuk tugas-tugas seperti kepatuhan regulasi dan layanan call center, yang dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi. Namun, mereka harus menyesuaikan tingkat otonomi AI dengan kemampuan internal dan risiko yang mampu dihadapi.

Kesimpulannya, institusi keuangan yang ingin sukses di masa depan harus berani bereksperimen dengan AI, menjaga kepercayaan nasabah, dan mempersiapkan tim internal yang siap mengelola teknologi baru ini. Adaptasi yang cepat dan tepat akan menjadi kunci agar mereka bisa bertahan dan berkembang di tengah persaingan ketat dan perubahan teknologi yang pesat.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/forrester/2025/11/21/heres-how-financial-services-can-thrive-amid-ai-disruption/

Analisis Ahli

Aurelie L'Hostis

"Penggunaan genAI untuk nasihat dan pencarian produk keuangan menunjukkan bahwa institusi harus terjun cepat dan hati-hati dalam mengadopsi AI, menjaga keseimbangan antara inovasi dan kepatuhan regulasi."

Analisis Kami

"Transformasi AI dalam layanan keuangan bukan hanya soal teknologi, tapi juga soal membangun kepercayaan dan mengelola risiko secara cermat. Bank yang hanya fokus pada inovasi tanpa persiapan pengaturan risiko dan pelatihan staf akan sulit bertahan di tengah gelombang otomatisasi yang masif ini."

Prediksi Kami

Pada 2026, interaksi manusia langsung dengan layanan keuangan online akan menurun drastis hingga 20%, sementara lalu lintas berbasis mesin dan agen AI akan melonjak 40%, memicu era baru transaksi tanpa klik yang dikendalikan oleh AI pribadi pelanggan.

Pertanyaan Terkait

Apa yang menjadi tantangan utama bagi lembaga keuangan menjelang 2026?

Tantangan utama adalah ketidakpastian kepercayaan, batasan regulasi, dan kecepatan inovasi yang terus meningkat.

Bagaimana penggunaan AI dalam nasihat keuangan berkembang di kalangan konsumen?

Penggunaan AI dalam nasihat keuangan meningkat, terutama di kalangan konsumen muda yang mencari bimbingan yang terjangkau dan mudah diakses.

Apa dampak genAI terhadap penemuan dan riset produk di sektor keuangan?

GenAI telah meningkatkan cara konsumen mencari produk, dengan penurunan kunjungan manusia ke situs web bank dan peningkatan lalu lintas yang diinisiasi mesin.

Mengapa penting bagi bank untuk mengintegrasikan AI dengan sistem yang berbasis aturan?

Penting untuk mengelola risiko dan membangun kepercayaan dengan memadukan AI dalam sistem yang berbasis aturan.

Bagaimana bank dapat memastikan kesuksesan strategi AI mereka?

Bank harus menyelaraskan strategi AI dengan keterampilan internal, selera risiko, dan sensitivitas data untuk memitigasi risiko.