Courtesy of Forbes

Kenapa Beberapa Orang Membuat Kita Lelah dan Cara Jaga Energi Emosional

Memberikan pemahaman tentang mengapa beberapa orang bisa menguras energi emosional kita dan bagaimana menghadapi situasi tersebut dengan cara yang sehat demi menjaga kesejahteraan mental dan emosional kita.

26 Nov 2025, 23.58 WIB

278 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pentingnya mengenali pola regulasi emosional dalam hubungan.
Komunikasi yang negatif dapat menguras energi dan menyebabkan kelelahan.
Dukungan sosial dapat mengurangi kelelahan emosional pada individu yang sangat empatik.

Seringkali kita merasa kelelahan setelah berinteraksi dengan orang tertentu, bahkan jika interaksinya singkat. Hal ini bukan karena mereka jahat, tapi biasanya mereka terjebak dalam pola emosi yang sulit mereka kendalikan sendiri, seperti ketidakmampuan mengatur perasaan stres atau cemas.

Fenomena emotional contagion menjelaskan bahwa otak kita memproses emosi orang lain hampir sama seperti emosi kita sendiri. Jadi ketika seseorang sering membagikan beban emosionalnya tanpa batas, energimu bisa terkuras secara psikologis hingga fisik.

Gaya komunikasi juga memainkan peran penting. Komunikasi yang kacau, penuh ketegangan, atau pengabaian batasan pribadi bisa menyebabkan sistem saraf kita bekerja ekstra dan merasa tidak aman, sehingga membuat kita kelelahan.

Keseimbangan dalam hubungan sangat vital. Hubungan yang hanya mengambil lebih banyak tanpa memberi akhirnya akan membuat seseorang merasa tidak dihargai dan lelah secara emosional. Menjaga keseimbangan ini penting agar hubungan tetap sehat dan tidak merugikan salah satu pihak.

Melindungi energi emosional bukanlah tindakan egois, melainkan langkah penting untuk menjaga kesehatan mental. Memilih menghabiskan waktu lebih banyak dengan orang yang memberi energi positif dan menetapkan batasan sehat akan membantu menghindari kelelahan dan stres yang berlebihan.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/traversmark/2025/11/26/4-signs-someone-is-draining-your-energy-by-a-psychologist/

Analisis Ahli

Dr. Susan David, Psikolog

"Mengelola energi emosional adalah kunci kelangsungan hubungan yang sehat dan berkelanjutan. Tanpa kesadaran akan batasan pribadinya, individu bisa terjebak dalam siklus kelelahan emosional yang merugikan semua pihak."

Prof. James Coan, Ahli Neurologi

"Emotional contagion memperlihatkan betapa dekatnya hubungan neurologis antar manusia, yang membuat kita rentan terhadap stres orang lain. Melindungi diri secara psikologis menjadi sangat penting di era interaksi sosial yang intensif."

Analisis Kami

"Seringkali kita terlalu cepat menghakimi orang yang menguras energi kita sebagai 'beracun' padahal sebenarnya mereka membutuhkan bantuan dalam mengelola emosinya sendiri. Membatasi interaksi dengan cara yang sehat bukan hanya penting, melainkan kunci agar kita bisa menjaga keseimbangan emosional dan menghindari kelelahan yang berkepanjangan."

Prediksi Kami

Jika pola komunikasi dan regulasi emosi tidak diperbaiki, semakin banyak orang yang mengalami kelelahan emosional dan penurunan kesehatan mental akibat hubungan yang tidak seimbang.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan regulasi emosional eksternal?

Regulasi emosional eksternal adalah pola di mana seseorang bergantung pada orang lain untuk mengelola perasaan mereka, yang dapat menyebabkan beban emosional pada orang di sekitarnya.

Mengapa komunikasi yang kacau dapat menguras energi?

Komunikasi yang kacau dapat menguras energi karena memaksa otak kita berada dalam mode siaga tinggi, mengonsumsi sumber daya kognitif dan emosional yang signifikan.

Apa yang terjadi jika seseorang terus-menerus mengambil lebih banyak dari yang mereka berikan dalam hubungan?

Jika seseorang terus-menerus mengambil lebih banyak dari yang mereka berikan, itu dapat mengakibatkan kelelahan emosional dan ketidakpuasan dalam hubungan.

Bagaimana cara melindungi energi emosional kita?

Melindungi energi emosional kita bisa dilakukan dengan mengenali ketidakseimbangan dalam hubungan dan menyesuaikan ketersediaan kita untuk berinteraksi dengan orang-orang yang memberi energi positif.

Apa yang ditemukan dalam studi 2023 tentang perawat yang sangat empatik?

Studi 2023 menunjukkan bahwa perawat yang sangat empatik mengalami kelelahan emosional yang lebih rendah ketika mereka menerima dukungan sosial yang kuat.