Metode Baru Tangkap Karbon dari Udara Bisa Hemat 40 Persen Biaya
Courtesy of InterestingEngineering

Metode Baru Tangkap Karbon dari Udara Bisa Hemat 40 Persen Biaya

Mengembangkan metode penangkapan karbon dioksida dari udara yang lebih murah dan efisien dengan menggunakan proses evaporative carbonate crystallization untuk memangkas biaya modal hingga 40 persen.

02 Des 2025, 21.46 WIB
72 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Metode baru untuk menangkap karbon dioksida dapat mengurangi biaya hingga 40 persen.
  • Sistem ini menggunakan prinsip aksi kapiler dan evaporasi yang sederhana untuk meningkatkan efisiensi.
  • Kristalisasi CO2 dalam bentuk padat memungkinkan proses yang lebih efisien dan bebas dari bahan kimia kompleks.
Toronto, Kanada - Para peneliti dari Universitas Toronto menemukan cara baru untuk menangkap karbon dioksida langsung dari udara dengan biaya yang jauh lebih rendah. Teknologi ini menggunakan proses yang disebut evaporative carbonate crystallization dan memanfaatkan serat polypropylene biasa dan larutan kimia khusus.
Larutan kalium hidroksida yang terserap di ujung serat ini menguap ketika ditiup angin, sehingga larutan menjadi sangat pekat dan dapat bereaksi lebih cepat dengan karbon dioksida di udara. Reaksi ini membentuk kristal padat yang mirip permen gula di permukaan serat, sehingga lebih mudah diproses.
Keunggulan utama dari metode ini adalah kristal karbonat kalium yang terbentuk padat bisa dipisahkan tanpa perlu proses kimia rumit seperti filtrasi atau penggunaan bahan kimia lainnya yang mahal dan memakan energi.
Setelah itu, proses elektrokimia mengubah kristal ini kembali menjadi gas karbon dioksida murni dan sekaligus meregenerasi larutan kalium hidroksida untuk dipakai lagi. Ini membuat sistem menjadi lebih efisien dan hemat biaya.
Analisa ekonomi menunjukkan bahwa metode ini dapat mengurangi biaya investasi hingga 40 persen dibanding teknologi yang ada sekarang. Meskipun tantangan masih ada, terutama kelembapan udara, teknologi ini menawarkan harapan besar untuk solusi penangkapan karbon yang lebih murah dan efektif.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/carbon-dioxide-into-rock-candy

Analisis Ahli

David Sinton
"Teknologi evaporative carbonate crystallization bisa mengurangi biaya modal penangkapan karbon secara radikal dan membuka jalan bagi solusi penangkapan karbon yang lebih murah dan scalable."

Analisis Kami

"Pendekatan inovatif ini menantang paradigma lama yang mengandalkan proses kimia kompleks dan peralatan berat, sehingga sangat menjanjikan untuk menyederhanakan teknologi penangkapan karbon. Namun, tantangan dalam penerapan di lingkungan dengan kelembapan tinggi harus segera diatasi agar teknologi ini bisa diandalkan secara luas."

Prediksi Kami

Teknologi ini kemungkinan akan menjadi solusi penangkapan karbon direct air capture yang lebih terjangkau dan efisien, sehingga dapat mempercepat adopsi teknologi pengurangan emisi global dan mendukung upaya mitigasi perubahan iklim dalam dekade mendatang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa metode baru yang dikembangkan oleh tim Universitas Toronto untuk menangkap karbon dioksida?
A
Tim Universitas Toronto mengembangkan metode kristalisasi karbonat evaporatif untuk menangkap karbon dioksida dari udara.
Q
Bagaimana cara kerja sistem kristalisasi karbonat evaporatif?
A
Sistem ini bekerja dengan menarik potassium hidroksida melalui serat polypropylene, yang kemudian bereaksi dengan CO2 saat air menguap.
Q
Apa keuntungan dari menangkap karbon dioksida dalam bentuk kristal padat?
A
Menangkap CO2 dalam bentuk kristal padat mengurangi kebutuhan untuk pemisahan kimia yang kompleks, sehingga meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya.
Q
Apa yang terjadi setelah karbon dioksida ditangkap dalam proses ini?
A
Setelah CO2 ditangkap, garam karbonat yang terkonsentrasi menjalani proses elektrokimia untuk mengembalikan CO2 gas murni dan meregenerasi larutan capture.
Q
Apa tantangan yang dihadapi untuk meningkatkan skala metode ini?
A
Tantangan utama adalah kelembapan, karena proses ini lebih efektif di udara yang kering.