
Para ilmuwan selama ini mengendalikan reaksi kimia dengan mengubah panas, tekanan, atau bahan kimia tambahan. Namun, penelitian baru dari Universitas Rochester menemukan cara mengatur kecepatan reaksi tanpa menyentuh molekul secara langsung.
Fenomena ini disebut vibrational strong coupling (VSC), di mana ruang mikro berisi molekul bisa mengubah reaksi dengan memanipulasi energi getaran molekul menggunakan cahaya dalam jarak sangat kecil.
Tim peneliti menciptakan model kuantum dan simulasi komputer yang menjelaskan bagaimana interaksi kuat antara getaran molekul dan medan cahaya memengaruhi perpindahan energi dan oleh karenanya laju reaksi kimia.
Mereka juga menemukan bahwa kekuatan coupling di dalam microcavity dapat disesuaikan untuk mempercepat atau memperlambat reaksi, seperti mengatur akustik ruangan untuk mengubah suara musik.
Jika teknologi ini dapat diterapkan secara luas, akan muncul era kimia bersih yang hemat energi dengan manfaat besar untuk industri farmasi, manufaktur, dan material baru yang lebih efisien dan ramah lingkungan.