
SoundHound AI, Inc. mengalami kenaikan pendapatan signifikan pada kuartal kedua 2025, yaitu 217% secara tahunan menjadi 42,7 juta dolar AS. Keberhasilan ini didukung oleh pengembangan teknologi proprietary mereka yang bernama Polaris, yang menjadi fondasi utama perusahaan dalam persaingan AI generatif, terutama dalam hal akurasi dan kecepatan.
Polaris adalah model AI yang dilatih dengan data selama dua dekade, yang menghasilkan performa unggul dengan akurasi lebih tinggi 35% dibanding pesaing, serta kecepatan respon 4 kali lebih cepat. Dengan mengurangi ketergantungan kepada pihak ketiga, SoundHound menekan biaya dan mempercepat penerapan teknologi kepada pelanggan dari berbagai sektor industri.
Selain pengembangan Polaris, SoundHound juga memperluas inovasi ke Vision AI, sehingga memungkinkan sistem percakapan yang menggabungkan pemahaman suara dan visual secara real-time. Kombinasi ini penting untuk aplikasi di berbagai bidang seperti otomotif, ritel, dan restoran, di mana interaksi multimodal menjadi tren baru.
Meskipun SoundHound menunjukkan perkembangan pesat, mereka menghadapi persaingan ketat dari Amazon dan Google, yang juga mengembangkan teknologi serupa dan memiliki keunggulan ekosistem serta distribusi yang luas. Amazon mengintegrasikan fitur AI suara dan visual ke platform Alexa dan AWS, sementara Google memanfaatkan popularitas Dialogflow dan dominasi cloud mereka.
Pergerakan harga saham SoundHound mencerminkan optimisme pasar dengan kenaikan 60,2% dalam tiga bulan terakhir. Prediksi kerugian per saham juga menunjukkan perbaikan signifikan, dari -1,04 dolar menjadi kira-kira -0,13 dolar di 2025, menjadikan perusahaan ini menarik untuk diperhatikan dalam jangka menengah.