Gunung Api Bawah Laut Axial Seamount di Oregon Siap Meletus Kapan Saja
Courtesy of InterestingEngineering

Gunung Api Bawah Laut Axial Seamount di Oregon Siap Meletus Kapan Saja

Memberikan informasi tentang peningkatan aktivitas gunung berapi Axial Seamount dan potensi letusannya yang akan terjadi segera, serta dampaknya terhadap lingkungan dasar laut dan kehidupan yang ada di sana.

09 Mei 2025, 06.51 WIB
102 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Aktivitas seismik di Axial Seamount menunjukkan potensi letusan dalam waktu dekat.
  • Hidup di lingkungan ekstrem di bawah laut dapat pulih dengan cepat setelah letusan gunung berapi.
  • Observatorium akan menyiarkan langsung letusan berikutnya untuk penelitian lebih lanjut.
Oregon, Amerika Serikat - Axial Seamount adalah gunung berapi yang terletak hampir satu0.00 km (mil) di bawah permukaan laut lepas pantai Oregon, Amerika Serikat. Gunung ini aktif dan menunjukkan tanda-tanda meningkatnya aktivitas magma di bawah permukaan yang menyebabkan tanah mengembang dan gempa kecil yang semakin sering terjadi.
Letusan bawah laut ini tidak seperti gunung berapi darat yang mengeluarkan abu dan asap; aktivitasnya lebih tenang meski tetap berbahaya dengan potensi ribuan gempa bumi kecil yang terjadi saat magma mengalir di bawah laut. Para peneliti dari National Science Foundation dan University of Washington terus memantau fenomena ini dengan teknologi canggih.
Hingga saat ini, ada sekitar beberapa ratus gempa setiap hari sebagai pertanda bahwa letusan bisa terjadi kapan saja antara akhir tahun hingga awal 2026, meskipun sulit dipastikan secara tepat. Aktivitas ini juga sering terjadi pada bulan Januari hingga April, kemungkinan karena pengaruh pasang surut laut dan tarikan gravitasi bulan.
Meskipun kondisi bawah laut sangat ekstrim, kehidupan mikroba dan organisme lain tetap tumbuh subur di sekitar ventilasi hidrotermal yang melepaskan mineral-mineral penting ke dalam air laut. Letusan sebelumnya pernah menghancurkan komunitas ini, tetapi mereka pulih dengan cepat dalam beberapa bulan saja.
Para ilmuwan berencana untuk menyiarkan langsung letusan gunung berapi ini di masa depan. Meskipun letusan ini signifikan bagi kehidupan laut dan geologi dasar laut, aktivitasnya hampir tidak terasa oleh manusia di darat karena kedalamannya yang jauh di bawah permukaan laut.
--------------------
Analisis Kami: Kenaikan aktivitas seismik dan inflasi magma di Axial Seamount menandai fase kritis yang harus dimonitor secara ketat untuk memahami pola letusan gunung berapi bawah laut. Ketersambungan alat pengamatan dan data realtime sangat membantu dalam mengantisipasi letusan namun tetap sulit diprediksi secara tepat kapan letusan akan terjadi.
--------------------
Analisis Ahli:
William Wilcock: Aktivitas gempa saat ini lebih rendah dibandingkan sebelum letusan sebelumnya, namun potensi letusan tetap tinggi dan sulit diprediksi secara tepat waktu.
Kelley: Letusan bawah laut ini mendukung kehidupan unik di sekitar ventilasi hidrotermal dan membantu regenerasi ekosistem meski kondisi ekstrem.
--------------------
What's Next: Axial Seamount kemungkinan akan meletus antara akhir tahun ini hingga awal 2026, dengan potensi ribuan gempa bumi kecil selama letusan berlangsung sehingga memengaruhi ekosistem di sekitar kaldera bawah laut.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/science/axial-seamount-may-erupt-soon

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi di Axial Seamount?
A
Axial Seamount menunjukkan peningkatan aktivitas seismik dan inflasi akibat magma yang naik.
Q
Mengapa penelitian terhadap Axial Seamount penting?
A
Penelitian ini penting untuk memahami proses vulkanik dan dampaknya terhadap ekosistem laut.
Q
Apa yang dapat diharapkan dari letusan gunung berapi ini?
A
Dari letusan gunung berapi ini, dapat terjadi ribuan gempa bumi kecil dan aktivitas vulkanik bawah laut.
Q
Bagaimana kehidupan laut di sekitar vent hidrotermal dapat bertahan setelah letusan?
A
Mikroba dan kehidupan laut lainnya dapat pulih dengan cepat setelah letusan, beradaptasi dengan lingkungan yang baru.
Q
Kapan kemungkinan letusan berikutnya dapat terjadi?
A
Kemungkinan letusan dapat terjadi antara akhir tahun ini hingga awal 2026, atau bahkan lebih cepat.

Artikel Serupa

Memahami Erupsi Gunung Api Diam: Model Baru untuk Prediksi Bahaya TersembunyiInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
32 dibaca

Memahami Erupsi Gunung Api Diam: Model Baru untuk Prediksi Bahaya Tersembunyi

Satelit Baru Ungkap Sebab Getaran Aneh di Greenland: Tsunami dan Longsor RaksasaInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
50 dibaca

Satelit Baru Ungkap Sebab Getaran Aneh di Greenland: Tsunami dan Longsor Raksasa

Badai Atlantik Kirim Gelombang Seismik untuk Mengungkap Rahasia Inti BumiInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
34 dibaca

Badai Atlantik Kirim Gelombang Seismik untuk Mengungkap Rahasia Inti Bumi

Survei Seismik Baru Ungkap Rahasia Reservoir Magma Yellowstone yang AmanInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
42 dibaca

Survei Seismik Baru Ungkap Rahasia Reservoir Magma Yellowstone yang Aman

Membongkar Misteri Gunung Berapi Zombie Uturuncu di Andes TengahInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
118 dibaca

Membongkar Misteri Gunung Berapi Zombie Uturuncu di Andes Tengah

Letusan Gunung Berapi Tonga Rusak Lapisan Atas Atmosfer dan Ganggu SatelitInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
142 dibaca

Letusan Gunung Berapi Tonga Rusak Lapisan Atas Atmosfer dan Ganggu Satelit