Courtesy of Kurzgesagt

Apakah Galaksi Bergerak Lebih Cepat dari Cahaya? Menyelami Rahasia Alam Semesta Mengembang

Menjelaskan perbedaan antara gerakan benda melalui ruang dan perluasan ruang itu sendiri untuk memahami bagaimana galaksi dapat tampak bergerak lebih cepat dari cahaya tanpa melanggar hukum fisika.

10 Jul 2025, 21.00 WIB

40 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Ekspansi alam semesta menunjukkan bahwa ruang itu sendiri dapat berkembang tanpa melanggar batas kecepatan cahaya.
Redshift adalah alat penting dalam kosmologi untuk memahami jarak dan kecepatan galaksi.
Energi gelap berperan dalam percepatan ekspansi alam semesta, menambah misteri dalam pemahaman kita tentang kosmos.

Alam semesta adalah entitas yang sangat luas dan terus berubah, dengan fenomena ekspansi yang membuat batasan mengenai ruang dan waktu menjadi berbeda dari pemahaman sehari-hari. Salah satu misteri yang menarik perhatian banyak orang adalah apakah galaksi bergerak lebih cepat daripada cahaya.

Einstein menetapkan bahwa tidak ada benda bermassa yang dapat bergerak melewati kecepatan cahaya ketika melaju melalui ruang. Namun, ekspansi alam semesta bukanlah gerakan benda melalui ruang melainkan peregangan ruang itu sendiri, yang memungkinkan galaksi tampak menjauh dalam kecepatan melebihi cahaya.

Hukum Hubble mendeskripsikan hubungan linear antara jarak galaksi dan kecepatan resesinya, sehingga galaksi yang sangat jauh dapat tampak menjauh dengan kecepatan superluminal. Cahaya dari galaksi tersebut juga mengalami peregangan atau redshift yang dapat digunakan untuk mengukur jarak dan kecepatan galaksi tersebut.

Walaupun beberapa galaksi menjauh lebih cepat dari cahaya, kita tetap dapat mengamati cahaya yang mereka pancarkan di masa lalu karena saat cahaya itu dipancarkan, galaksi-galaksi tersebut masih lebih dekat. Namun, karena alam semesta terus mengembang dan kecepatannya bertambah, sejumlah galaksi akan melewati horizon kosmik dan menjadi tidak terlihat.

Ekspansi alam semesta yang dipercepat oleh energi gelap ini akan membuat langit masa depan semakin kosong. Fenomena ini membuka wawasan baru tentang bagaimana alam semesta berfungsi dan menuntut kita memahami ruang dan waktu sebagai sesuatu yang dinamis dan berubah.

--------------------

Analisis Kami: Pemahaman bahwa ekspansi ruang memungkinkan galaksi bergerak lebih cepat dari cahaya tanpa melanggar relativitas membawa revolusi dalam cara kita memandang alam semesta. Fenomena ini menuntut kita untuk mengubah paradigma konvensional dan menghargai kompleksitas kosmik yang tidak selalu intuitif namun benar secara ilmiah.

--------------------

Analisis Ahli:

Stephen Hawking: Perluasan alam semesta yang cepat dapat menjelaskan mengapa cahaya dari galaksi terjauh tidak pernah sampai ke kita, sebuah konsep penting dalam kosmologi modern.

Edwin Hubble: Penemuan hubungan antara kecepatan resesi galaksi dan jaraknya membuka jalan bagi bukti kuat bahwa alam semesta terus mengembang dan bukan statis.

--------------------

What's Next: Di masa depan, semakin banyak galaksi yang akan melewati horizon kosmik sehingga tidak dapat lagi diamati, menyebabkan langit malam tampak semakin kosong dan mempersempit wawasan kita tentang alam semesta.

Referensi:
[1] https://www.youtube.com/watch?v=2ukNLhC8N4Y

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan ekspansi alam semesta?

Ekspansi alam semesta adalah fenomena di mana ruang antara galaksi terus berkembang, menyebabkan mereka menjauh satu sama lain.

Bagaimana hukum Hubble menjelaskan pengunduran galaksi?

Hukum Hubble menyatakan bahwa semakin jauh sebuah galaksi, semakin cepat ia bergerak menjauh dari kita, yang menunjukkan hubungan antara jarak dan kecepatan pengunduran.

Apa yang dimaksud dengan redshift dalam konteks kosmologi?

Redshift adalah pergeseran panjang gelombang cahaya ke arah merah yang terjadi ketika cahaya dari galaksi yang menjauh mengalami peregangan akibat ekspansi ruang.

Apa itu energi gelap dan bagaimana pengaruhnya terhadap ekspansi alam semesta?

Energi gelap adalah kekuatan misterius yang menyebabkan percepatan dalam ekspansi alam semesta, meskipun sifatnya masih belum dipahami sepenuhnya.

Mengapa beberapa galaksi dapat tampak bergerak lebih cepat dari kecepatan cahaya?

Galaksi dapat tampak bergerak lebih cepat dari kecepatan cahaya karena ruang itu sendiri yang mengembang, bukan karena galaksi bergerak melalui ruang.