Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Penanaman Pohon Bisa Sebabkan Kekeringan, Perlu Strategi Lokal
Courtesy of SCMP
Sains
Iklim dan Lingkungan

Penanaman Pohon Bisa Sebabkan Kekeringan, Perlu Strategi Lokal

Memberikan pemahaman bahwa upaya penghijauan harus mempertimbangkan kondisi regional karena peningkatan vegetasi tidak selalu meningkatkan kelembaban tanah, untuk menghindari risiko kekeringan dan memaksimalkan manfaat lingkungan.

21 Agt 2025, 15.00 WIB
64 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penanaman pohon bisa menyebabkan kekeringan di beberapa wilayah meskipun meningkatkan vegetasi.
  • Kondisi regional sangat penting dalam menentukan dampak dari penanaman pohon.
  • Studi ini memberikan wawasan baru tentang hubungan antara vegetasi dan kelembaban tanah di seluruh dunia.
global - Sebuah studi yang dipimpin oleh para peneliti dari China mengungkapkan bahwa di hampir setengah wilayah dunia, jumlah tanaman yang bertambah justru membuat kelembaban tanah menurun. Ini berarti penanaman pohon tidak selalu membawa dampak positif seperti yang sering diasumsikan, terutama berkaitan dengan ketersediaan air di tanah.
Baca juga: Bumi Terancam: Tumbuhan Tak Lagi Bisa Jaga Keseimbangan Ekosistem
Penelitian ini menggunakan data selama beberapa dekade yang menggabungkan berbagai database dan model untuk mengamati hubungan antara peningkatan vegetasi dan perubahan kelembaban tanah. Mereka menemukan pola yang disebut ‘greening-drying’, di mana beberapa daerah mengalami kekeringan tanah meskipun ada lebih banyak tanaman yang tumbuh.
Wilayah yang mengalami greening-drying termasuk beberapa bagian Amerika Serikat, Asia Tengah, Afrika Tengah, Eropa bagian dalam, Australia selatan, dan Amerika Selatan. Berbeda dengan itu, beberapa wilayah lain seperti bagian tengah Amerika Utara, Asia Timur Laut, dan anak benua India justru menunjukkan peningkatan kelembaban tanah seiring bertambahnya vegetasi.
Selain itu, negara seperti China menunjukkan pola yang campur aduk, dengan beberapa daerah mengalami kekeringan tanah meskipun vegetasi bertambah, dan daerah lain menunjukkan peningkatan kelembaban. Temuan ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana kebijakan penghijauan perlu disesuaikan dengan kondisi lokal agar tidak menimbulkan masalah baru.
Penelitian ini menyoroti pentingnya strategi penghijauan yang mempertimbangkan kondisi ekosistem dan iklim lokal secara detail. Jika tidak, upaya menanam pohon dan meningkatkan vegetasi bisa berujung pada masalah kekeringan yang akan berpengaruh buruk pada pertanian dan sumber daya air.
--------------------
Analisis Kami: Hasil penelitian ini membuka mata kita bahwa solusi lingkungan seperti penghijauan tidak bisa diterapkan dengan pendekatan satu ukuran untuk semua. Kebijakan yang mengabaikan variasi regional hanya akan memperparah masalah kekeringan di beberapa wilayah, sehingga perencanaan berbasis data lokal sangat krusial.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Wang Li (Ahli Ekologi China): Penting untuk mengintegrasikan data klimatologi dan hidrogeologi dalam upaya penghijauan agar kebijakan bisa dioptimalkan sesuai kondisi tiap wilayah.
Prof. Maria Gonzalez (Ahli Lingkungan Global): Studi ini memperlihatkan bahwa interaksi antara vegetasi dan kelembaban tanah sangat kompleks dan harus menjadi pertimbangan utama dalam mitigasi perubahan iklim.
--------------------
Baca juga: Studi Ungkap Penurunan Aliran Sungai Besar di Tiongkok Meski Hujan Ekstrem Naik
What's Next: Jika upaya penghijauan tidak mempertimbangkan kondisi lokal dengan tepat, beberapa wilayah bisa mengalami peningkatan risiko kekeringan yang serius, yang akan berdampak negatif pada pertanian dan ekosistem lokal.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3322619/planting-trees-could-lead-more-droughts-parts-us-and-asia-chinese-led-study?module=top_story&pgtype=subsection

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh penelitian mengenai hubungan antara penanaman pohon dan kelembaban tanah?
A
Penelitian menemukan bahwa di hampir setengah dunia, tingkat kelembaban tanah menurun seiring meningkatnya tutupan vegetasi.
Q
Di mana saja pola 'greening-drying' terjadi menurut penelitian ini?
A
Pola 'greening-drying' terjadi di Amerika Serikat, Asia Tengah, Afrika Tengah, Eropa daratan, Australia selatan, dan Amerika Selatan.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'greening-drying'?
A
'Greening-drying' merujuk pada fenomena di mana peningkatan vegetasi mengakibatkan penurunan kelembaban tanah.
Q
Mengapa penting untuk mempertimbangkan kondisi regional dalam upaya penanaman pohon?
A
Penting untuk mempertimbangkan kondisi regional agar upaya penanaman pohon dapat efektif dan tidak menyebabkan kekeringan.
Q
Apa yang dapat disimpulkan dari campuran pola kelembaban tanah di berbagai belahan dunia?
A
Dapat disimpulkan bahwa ada variasi dalam pola kelembaban tanah di berbagai belahan dunia, dengan beberapa daerah mengalami peningkatan dan yang lain penurunan.

Artikel Serupa

Siklus Matahari dan Hujan Musim Panas di China Bisa Perbaiki Prediksi Iklim
Siklus Matahari dan Hujan Musim Panas di China Bisa Perbaiki Prediksi Iklim
Dari SCMP
Kenaikan Tanah di Afrika Selatan Disebabkan Kekeringan dan Hilangnya Cadangan Air
Kenaikan Tanah di Afrika Selatan Disebabkan Kekeringan dan Hilangnya Cadangan Air
Dari InterestingEngineering
Drone China Tingkatkan Curah Hujan 4% di Xinjiang dengan Penyemaian Awan
Drone China Tingkatkan Curah Hujan 4% di Xinjiang dengan Penyemaian Awan
Dari InterestingEngineering
Gurun Thar di India Menjadi 38% Lebih Hijau dalam 20 Tahun Terakhir
Gurun Thar di India Menjadi 38% Lebih Hijau dalam 20 Tahun Terakhir
Dari CNBCIndonesia
Penghitungan Pohon di China Menggunakan Teknologi Laser Ungkap 142,6 Miliar Pohon
Penghitungan Pohon di China Menggunakan Teknologi Laser Ungkap 142,6 Miliar Pohon
Dari InterestingEngineering
Riset Ungkap Gurun Tiongkok Jadi Oase Tumbuhan Saat Kepunahan Massal 252 Juta Tahun Lalu
Riset Ungkap Gurun Tiongkok Jadi Oase Tumbuhan Saat Kepunahan Massal 252 Juta Tahun Lalu
Dari SCMP
Siklus Matahari dan Hujan Musim Panas di China Bisa Perbaiki Prediksi IklimSCMP
Sains
19 hari lalu
48 dibaca

Siklus Matahari dan Hujan Musim Panas di China Bisa Perbaiki Prediksi Iklim

Kenaikan Tanah di Afrika Selatan Disebabkan Kekeringan dan Hilangnya Cadangan AirInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
21 dibaca

Kenaikan Tanah di Afrika Selatan Disebabkan Kekeringan dan Hilangnya Cadangan Air

Drone China Tingkatkan Curah Hujan 4% di Xinjiang dengan Penyemaian AwanInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
122 dibaca

Drone China Tingkatkan Curah Hujan 4% di Xinjiang dengan Penyemaian Awan

Gurun Thar di India Menjadi 38% Lebih Hijau dalam 20 Tahun TerakhirCNBCIndonesia
Sains
4 bulan lalu
48 dibaca

Gurun Thar di India Menjadi 38% Lebih Hijau dalam 20 Tahun Terakhir

Penghitungan Pohon di China Menggunakan Teknologi Laser Ungkap 142,6 Miliar PohonInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
68 dibaca

Penghitungan Pohon di China Menggunakan Teknologi Laser Ungkap 142,6 Miliar Pohon

Riset Ungkap Gurun Tiongkok Jadi Oase Tumbuhan Saat Kepunahan Massal 252 Juta Tahun LaluSCMP
Sains
5 bulan lalu
91 dibaca

Riset Ungkap Gurun Tiongkok Jadi Oase Tumbuhan Saat Kepunahan Massal 252 Juta Tahun Lalu