idEA Tegaskan Pentingnya Verifikasi Identitas Penjual dalam E-Commerce Indonesia
Courtesy of CNBCIndonesia

idEA Tegaskan Pentingnya Verifikasi Identitas Penjual dalam E-Commerce Indonesia

Memberikan klarifikasi dan penegasan bahwa setiap penjual di platform e-commerce wajib mengikuti aturan Indonesia, serta menjelaskan batas tanggung jawab platform dalam verifikasi identitas dan legalitas barang yang dijual, untuk menjaga ekosistem e-commerce yang sehat dan transparan.

25 Agt 2025, 15.55 WIB
47 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Asosiasi e-commerce menekankan pentingnya verifikasi identitas penjual untuk menjaga kepercayaan konsumen.
  • Tanggung jawab terhadap legalitas barang tetap berada pada penjual, bukan pada platform.
  • Isu pemutusan hubungan kerja di Tokopedia menunjukkan dinamika yang terjadi dalam industri e-commerce.
Jakarta, Indonesia - Baru-baru ini, muncul isu di media sosial tentang warga negara asing dari China yang diduga menggunakan identitas orang Indonesia untuk berjualan di platform e-commerce. Hal ini membuat Indonesian E-commerce Association (idEA) angkat bicara, menekankan pentingnya verifikasi dan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku di Indonesia.
Budi Primawan, Sekjen idEA, menyatakan bahwa semua penjual harus mengikuti aturan lokal, dan platform e-commerce memiliki tanggung jawab untuk menyediakan tempat jual beli sekaligus melakukan verifikasi dokumen sesuai kemampuan. Namun, tanggung jawab utama terkait legalitas barang tetap pada penjual.
Isu ini muncul dari unggahan di aplikasi Douyin yang memperlihatkan aktivitas jual beli akun e-commerce Indonesia dengan menggunakan KTP palsu. Namun idEA menekankan bahwa platform tidak bisa memverifikasi semua barang secara mendetail karena keterbatasan sumber daya dan aturan 'safe harbor' yang berlaku di industri ini.
Selain itu, ada kabar tentang pemutusan hubungan kerja (PHK) di Tokopedia, tetapi idEA tidak dapat mengonfirmasi jumlah karyawan yang terdampak karena itu merupakan kebijakan internal perusahaan yang berhubungan dengan penyesuaian strategi bisnis.
Fokus utama idEA adalah menjaga agar ekosistem e-commerce tetap sehat dan adil. Dengan demikian, pelaku usaha, termasuk UMKM lokal, bisa bersaing secara setara, sementara konsumen mendapatkan proteksi dan informasi yang jelas mengenai produk yang dibeli.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250825153045-37-661174/heboh-pedagang-china-pakai-ktp-warga-ri-ini-kata-pengusaha-ecommerce

Analisis Kami

"Isu penjual WNA yang menggunakan identitas lokal di platform Indonesia menunjukkan adanya celah dalam sistem verifikasi yang harus segera diperbaiki untuk melindungi UMKM dan konsumen. Meskipun platform memiliki keterbatasan dalam memverifikasi setiap produk, mereka perlu lebih proaktif agar transparansi dan kepercayaan konsumen tetap terjaga."

Analisis Ahli

Dr. Andi Wijaya (Pakarnya Ekonomi Digital Indonesia)
"Peran asosiasi dan kebijakan regulasi sangat penting dalam mengatur ekosistem e-commerce agar tidak terjadi penyalahgunaan identitas yang merugikan pelaku usaha lokal dan konsumen."
Siti Nurhaliza (Analis E-commerce)
"Platform harus menambah teknologi verifikasi dan edukasi kepada penjual agar informasi yang disampaikan kepada konsumen benar-benar akurat dan terpercaya."

Prediksi Kami

Ke depannya akan ada peningkatan pengawasan dan kolaborasi antara asosiasi, platform e-commerce, dan pihak berwenang untuk memperketat verifikasi penjual serta menjaga ekosistem e-commerce tetap adil dan transparan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa isu yang dibahas dalam artikel ini?
A
Isu yang dibahas adalah mengenai WNA asal China yang diduga berjualan di platform e-commerce Indonesia dengan identitas lokal.
Q
Siapa yang memberikan tanggapan terkait isu penjualan oleh WNA?
A
Tanggapan terkait isu tersebut diberikan oleh Budi Primawan, Sekjen idEA.
Q
Apa yang menjadi tanggung jawab utama dalam transaksi e-commerce menurut Budi Primawan?
A
Tanggung jawab utama dalam transaksi e-commerce adalah pada penjual mengenai asal-usul dan legalitas barang yang diperjualbelikan.
Q
Apa yang dikatakan Budi tentang pemutusan hubungan kerja di Tokopedia?
A
Budi menyatakan bahwa asosiasi tidak dapat mengonfirmasi jumlah karyawan yang terdampak PHK di Tokopedia, namun keputusan efisiensi diambil berdasarkan pertimbangan bisnis yang kompleks.
Q
Mengapa penting untuk memverifikasi identitas penjual di platform e-commerce?
A
Verifikasi identitas penjual penting untuk memastikan proses transaksi yang aman dan melindungi konsumen dari penipuan.

Artikel Serupa

PHK Massal Tokopedia Usai Akuisisi Bytedance, Shopee Tetap Raja E-commerceCNBCIndonesia
Bisnis
1 hari lalu
71 dibaca

PHK Massal Tokopedia Usai Akuisisi Bytedance, Shopee Tetap Raja E-commerce

Bytedance PHK Besar di Tokopedia, Semua Gudang Fulfillment DitutupCNBCIndonesia
Bisnis
1 hari lalu
45 dibaca

Bytedance PHK Besar di Tokopedia, Semua Gudang Fulfillment Ditutup

Aturan Larangan Penjual China di TikTok Shop dan Pentingnya Tagging Asal BarangCNBCIndonesia
Bisnis
11 hari lalu
66 dibaca

Aturan Larangan Penjual China di TikTok Shop dan Pentingnya Tagging Asal Barang

KPPU Tegaskan TikTok Shop Wajib Beri Kesempatan Sama untuk UMKM IndonesiaCNBCIndonesia
Bisnis
13 hari lalu
67 dibaca

KPPU Tegaskan TikTok Shop Wajib Beri Kesempatan Sama untuk UMKM Indonesia

Tiktok Shop Beri Subsidi Besar untuk Penjual China, Penjual Lokal Kalah SaingCNBCIndonesia
Bisnis
13 hari lalu
110 dibaca

Tiktok Shop Beri Subsidi Besar untuk Penjual China, Penjual Lokal Kalah Saing

Kemendag Bongkar Ruko Perakitan Smartphone Ilegal Senilai Rp17,6 MiliarCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
98 dibaca

Kemendag Bongkar Ruko Perakitan Smartphone Ilegal Senilai Rp17,6 Miliar