Apple Rugi Besar Akibat Perang Dagang, Pangkas Pembelian Saham Kembali
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Apple Rugi Besar Akibat Perang Dagang, Pangkas Pembelian Saham Kembali

Menginformasikan dampak perang dagang terhadap Apple dan langkah-langkah yang diambil perusahaan untuk mengatasi situasi tersebut.

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
02 Mei 2025 pukul 19.50 WIB
100 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Perang dagang berdampak signifikan pada strategi keuangan Apple.
  • Apple berusaha untuk menjaga cadangan dana di tengah ketidakpastian ekonomi.
  • Sebagian besar produk Apple masih diproduksi di luar AS, terutama di China, India, dan Vietnam.
Amerika Serikat - Perang dagang yang dipimpin oleh Presiden AS Donald Trump telah menyebabkan kerugian besar bagi Apple. Perusahaan ini mengumumkan pemangkasan program pembelian saham kembali hingga USRp 164.45 triliun ($10 miliar) . CEO Apple, Tim Cook, juga menyatakan bahwa perusahaan bisa menambah pengeluaran hingga USRp 14.80 triliun ($900 juta) pada kuartal selanjutnya jika kebijakan tarif tidak berubah.
Selain itu, Apple berencana mengeluarkan USRp 8.22 quadriliun ($500 miliar) untuk mengembangkan perusahaan di AS, termasuk membangun server dan pabrik chip dengan mitra manufakturnya. Analis menilai langkah ini sebagai upaya Tim Cook untuk menyimpan cadangan dana saat masa sulit. Meski begitu, Cook menyebut perang dagang belum menjadi masalah besar untuk perusahaan.
Sebagian besar produk Apple di luar AS masih berasal dari China, sementara sebagian besar iPhone yang dijual di AS berasal dari India. Kebanyakan iPad, Mac, dan Apple Watches berasal dari Vietnam. Langkah-langkah ini menunjukkan bagaimana Apple berusaha mengatasi dampak perang dagang dan tetap menjaga operasionalnya.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa dampak perang dagang terhadap Apple?
A
Perang dagang menyebabkan Apple mengalami kerugian besar dan memutuskan untuk memangkas program pembelian saham kembali.
Q
Berapa jumlah pemangkasan program pembelian saham kembali yang diumumkan Apple?
A
Apple mengumumkan pemangkasan program pembelian saham kembali hingga US$10 miliar.
Q
Siapa CEO Apple yang menyampaikan informasi ini?
A
CEO Apple yang menyampaikan informasi ini adalah Tim Cook.
Q
Dari mana sebagian besar produk Apple yang dijual di AS berasal?
A
Sebagian besar produk Apple yang dijual di AS berasal dari India, sementara produk lainnya seperti iPad dan Mac berasal dari Vietnam.
Q
Apa rencana Apple untuk pengeluaran di masa depan?
A
Apple berencana untuk mengeluarkan US$500 miliar untuk mengembangkan perusahaan di AS.

Rangkuman Berita Serupa

Tantangan Apple Memindahkan Produksi iPhone dan Mac ke Amerika SerikatCNBCIndonesia
Bisnis
20 hari lalu
55 dibaca

Tantangan Apple Memindahkan Produksi iPhone dan Mac ke Amerika Serikat

Dampak Tarif Impor AS: Bisakah Produksi iPhone Kembali ke Amerika?CNBCIndonesia
Bisnis
22 hari lalu
59 dibaca

Dampak Tarif Impor AS: Bisakah Produksi iPhone Kembali ke Amerika?

Harga iPhone Naik Akibat Tarif Baru AS: Dampak Global dan Strategi AppleCNBCIndonesia
Bisnis
23 hari lalu
87 dibaca

Harga iPhone Naik Akibat Tarif Baru AS: Dampak Global dan Strategi Apple

Tantangan Apple dalam Memindahkan Produksi dari China ke ASCNBCIndonesia
Bisnis
23 hari lalu
33 dibaca

Tantangan Apple dalam Memindahkan Produksi dari China ke AS

Penundaan Tarif Trump Dorong Kenaikan Saham Apple Hingga 15%CNBCIndonesia
Finansial
24 hari lalu
95 dibaca

Penundaan Tarif Trump Dorong Kenaikan Saham Apple Hingga 15%

Apple Terbangkan iPhone dari India dan China untuk Hindari Tarif TrumpCNBCIndonesia
Bisnis
24 hari lalu
81 dibaca

Apple Terbangkan iPhone dari India dan China untuk Hindari Tarif Trump