Hukum termodinamika telah lama membantu kita memahami energi dan arah waktu, tapi dunia kuantum memiliki tantangan tersendiri terutama dalam mengelola keterikatan (entanglement) antara partikel kuantum. Entanglement adalah prinsip unik di mana dua partikel saling terkait meski berjauhan, dan penting untuk teknologi kuantum seperti komputer dan komunikasi.
Masalah utama adalah keterikatan yang sulit dipakai ulang tanpa kehilangan saat diubah bentuknya. Dalam pengaturan tradisional dengan operasi lokal dan komunikasi klasik (LOCC), perubahan status entanglement biasanya berujung pada kerugian. Ini membuat manipulasi reversible yang sempurna seperti pada termodinamika klasik jadi mustahil.
Penelitian terbaru memperkenalkan ide baterai keterikatan, sebuah sistem yang bisa menyimpan dan memberikan entanglement selama proses perubahan status entangled, sehingga total entanglement tidak berkurang. Dengan baterai ini, konversi antar keadaan entangled bisa dilakukan tanpa kehilangan, asalkan menggunakan banyak salinan identik.
Konsep baterai keterikatan ini membuka kemungkinan untuk memperlakukan sumber daya kuantum lain, seperti koherensi atau energi bebas, secara reversible juga. Hal ini membuka pintu untuk pengembangan hukum kedua baru terkait manipulasi entanglement dan sumber daya kuantum lainnya.
Meskipun penemuan ini masih bersifat teoretis dan menghadapi tantangan seperti gangguan dan keterbatasan ukuran sistem nyata, hal ini memberikan panduan untuk merancang teknologi kuantum masa depan yang lebih efisien dan andal, seperti komputer dan jaringan kuantum yang lebih kuat.